Nakita.id - Diet air putih adalah jenis diet di mana Moms hanya mengonsumsi air sepanjang waktu.
Diet air putih tergolong diet nol kalori. Karena selama diet air putih, asupan kalori Moms adalah nol.
Rencana Diet Air Putih dapat membantu Moms menurunkan berat badan, tetapi apakah aman, dan apakah efeknya bertahan dalam jangka panjang?
Simak informasinya berikut ini ya Moms.
Orang mungkin melakukan diet air putih untuk menurunkan berat badan, untuk alasan spiritual atau agama, atau untuk menyembuhkan dari masalah kesehatan tertentu.
Saat ini, diet air putih telah menjadi populer dalam gerakan kesehatan dan kebugaran alami, seringkali bersamaan dengan meditasi.
Jika Moms ingin melakukan diet air putih, terutama untuk alasan medis, Moms harus mengikuti rekomendasi dari ahli kesehatan.
Sebelum Moms mengikuti program diet air putih, sebaiknya Moms melakukan pemeriksaan fisik dan memperhatikan riwayat kesehatan.
Sebab meskipun ada manfaat kesehatan jangka panjang dan jangka pendek, ada beberapa orang yang tidak disarankan melakukan diet air putih, seperti:
- mengalami gangguan makan
- berat badan kurang
Baca Juga: Diet Air Putih Bikin Badan Cepat Kurus, Ikuti Aturan Ini Agar Berhasil
- sedang hamil atau menyusui
- punya masalah jantung
- menderita diabetes tipe 1
- mengalami migrain yang tidak terkontrol
- sedang menjalani transfusi darah
- sedang minum obat tertentu; minta saran dokter
Pada dasarnya cara melakukan diet air putih sangat mudah.
Moms hanya perlu mengonsumsi air putih setiap hari tanpa makan makanan apapun.
Lakukan terus menerus minimal 3 hari dan maksimal 7 hari.
Namun karena diet air putih dapat menjadi tantangan mental dan fisik, sehingga Moms harus mempersiapkan diri dengan:
1. Makan dengan baik sebelum diet air putih, dengan makanan yang tinggi energi.
Baca Juga: Risiko Diet Air Putih, Ini yang Akan Terjadi pada Tubuh Ketika Kita Menjalankannya
2. Luangkan waktu untuk istirahat karena selama diet air putih tubuh akan lebih sering terasa lemah.
3. Menghindari diet air putih jika merasa tidak enak badan atau sangat lelah.
4. Menghindari olahraga yang menuntut
5. Mempertimbangkan menjalankan diet air putih secara perlahan, misalnya dengan mengurangi porsi makan dulu dan kemudian mengikuti pola makan rendah kalori setidaknya seminggu sebelum diet air putih.
Jika Moms belum pernah melakukan diet air sebelumnya, sebaiknya pertimbangkan untuk melakukan diet air putih di bawah pengawasan medis.
Sangat penting untuk minum cukup air selama diet air putih, dan Moms harus melakukannya secara konsisten sepanjang hari.
Selama diet air putih, sistem pencernaan Moms mendapat istirahat total.
Mengakhiri diet air putih berarti memulai kembali proses pencernaan. Oleh karena itu, Moms harus mempertimbangkan untuk mengakhirinya dengan makanan yang mudah dicerna, seperti smoothies jus hijau atau kaldu sayuran untuk mencegah penurunan tekanan darah.
Baca Juga: Panduan Diet Air Putih Aman, Bisa Tetap Kenyang dan Sehat Tanpa Membahayakan Tubuh
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR