Nakita.id - Selepas Ratu Elizabeth II meninggal dunia, yang tak kalah menjadi sorotan adalah keluarga Pangeran William.
Atau kini Moms bisa menyebutnya Pangeran Wales, karena anak pertama Raja Charles III ini akan menggantikan tahta ayahnya jika mantan suami Putri Diana itu turun tahta.
Karena menjadi pewaris tahta Kerajaan Britania Raya, semua mata tertuju pada keluarga Pangeran William.
Sebagai informasi, Pangeran William sudah menikah dan memiliki 3 anak.
Istrinya bernama Kate Middleton adalah teman kuliah sang pangeran.
Mereka akhirnya berkencan dan menikah pada 29 April 2011.
Setelah menikah, mereka mendapatkan gelar Duke and Duchess of Cambridge.
Namun kematian Ratu Elizabeth II mengubah hidupnya.
Pangeran William didapuk mendiang ratu menjadi pewaris tahta jika Raja Charles III turun tahta.
Raja Charles III, dikenal orang dengan Pangeran Charles merupakan anak Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip.
Saat-saat terakhir sang ratu memang mengubah beberapa gelar anak dan cucunya sebagai persiapan agar Kerajaan Inggris tetap memiliki pemimpin.
Pangeran William kini bergelar Pangeran Wales, dan istrinya Kate Middleton bergelar Princess Wales.
Tiga anaknya, Pangeran George, Putri Charlotte, dan Pangeran Louis. Adapun yang menjadi pewaris tahta Pangeran William adalah Pangeran George.
Bicara soal anak-anak Pangeran William dan Kate Middleton, ada yang unik dari anak bungsu keduanya, Pangeran Louis.
Pangeran Louis kini berusia 4 tahun ketika Ratu Elizabeth II meninggal dunia.
Tahu kalau sang nenek buyut sudah tutup usia, Pangeran Louis pun ikut memberikan penghormatan terakhir.
Tapi ketika Pangeran Louis diberitahu soal kematian Ratu Elizabeth, ia justru tidak sedih.
Tidak seperti anggota kerajaan yang lain, Pangeran Louis justru lebih dewasa dari usianya.
Mengutip dari The Sun, kata-kata Pangeran Louis itu dibongkar oleh seorang warga yang sempat menyalami Kate Middleton di luar istana.
Dalam momen itu, istri Pangeran William itu menceritakan reaksi putranya yang berusia 4 tahun.
"Setidaknya nenek (Ratu Elizabeth) bersama kakek buyut (Pangeran Philip) sekarang," kata Pangeran Louis.
Pangeran Louis sendiri mendapat kabar itu saat sedang memulai hari pertamanya di sekolah. Ia telah bergabung dengan saudara-saudaranya Pangeran George dan Putri Charlotte, untuk hari pertamanya di sekolah minggu ini.
Beda dengan anak-anak Pangeran Harry dan Meghan Markle, mereka memang tidak terlihat memberikan penghormatan terakhir pada nenek buyutnya.
Tapi sebelum Ratu Elizabeth II meninggal dunia, Archie Mountbatten-Windsor dan Lilibet Mountbatten-Windsor mendapatkan gelar kebangsawanan.
Anak-anak Pangeran Harry dan Meghan Markle telah menjadi Yang Mulia Pangeran Archie dari Sussex dan Yang Mulia Putri Lilibet dari Sussex.
Dilansir CNN, perubahan tersebut merupakan hasil dari konvensi yang dibuat lebih dari satu abad yang lalu.
Di bawah aturan yang ditetapkan oleh George V pada tahun 1917, cucu raja secara otomatis menerima gelar kerajaan.
Sebagai cucu Raja Charles III, Archie dan Lilibet kini berhak menjadi pangeran dan putri, padahal mereka tidak langsung memenuhi syarat sebagai cicit Ratu.
Meghan tahun lalu menyebut bahwa gelar ini mungkin ditolak untuk Archie karena keturunan ras campurannya.
Dalam sebuah wawancara dengan penyiar Oprah Winfrey, Duchess of Sussex mengatakan bahwa seorang anggota keluarga kerajaan telah menyatakan
"Kekhawatiran dan percakapan tentang betapa gelapnya kulit Archie ketika dia lahir.
Itu disampaikan kepada saya dari Harry. Itu adalah percakapan yang dilakukan keluarga," ucap Meghan Markle.
Tentu saja dengan kejadian ini sedikit demi sedikit meruntuhkan desas-desus renggangnya hubungan Pangeran Harry dan Meghan Markle dengan keluarga kerajaan Britania Raya.
Baca Juga: Raja Charles Naik Tahta Gantikan Ratu Elizabeth II, Bagaimana Sistem Kerajaan Inggris?
4 Rekomendasi Susu Penggemuk Badan Anak yang Bisa Bikin Si Kecil Lebih Gemuk dan Sehat
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR