4. Frustasi karena tidak bisa berkomunikasi
Pada usia 1-3 tahun, anak belum bisa mengekspresikan diri dengan jelas karena kosakata mereka masih terbatas.
Sewaktu-waktu anak mungkin sedang asyik bermain lalu mendadak dia berteriak.
Balita tidak dapat mengomunikasikan penyebab ia berteriak sehingga ia frustasi dan menjerit.
Cara mengatasinya, cobalah untuk tidak fokus pada jeritan, tetapi pahami apa yang dia ingin komunikasikan.
Katakan padanya, Moms tidak dapat memahami apa pun kalau kamu berteriak.
Cobalah utarakan dengan suara yang lebih tenang, lalu ajukan pertanyaan seperti, "Apakah kamu kesakitan?" atau "Apakah kamu lapar?"
5. Anak lapar dan marah
Biasanya anak menjerit saat ia baru bangun dari tidur siang, hal ini karena ia belum makan selama lebih dari tiga jam.
Namun, balita belum bisa mengungkapkan lapar, sehingga mereka menunjukkan kemarahan dalam bentuk menjerit.
Cara mengatasinya, tanyakan apakah ia lapar lalu tawarkan beberapa makanan ringan favoritnya.
Penulis | : | Kintan Nabila |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR