Daripada meneriaki Si Kecil, cobalah untuk menahan diri dari emosi tersebut.
Dalam kondisi seperti itu, sebaiknya Moms coba untuk tetap tenang agar bisa memahami perasaan Si Kecil.
Jika sudah terlanjur memarahinya, lebih baik segera minta maaf atas sikap yang telah Moms tunjukkan.
Dalam menghadapi anak tantrum, jangan harap Si Kecil akan mendengarkan semua perkataan Moms.
Sebab segala perkataan Moms yang ditujukan kepadanya malah akan memicu kemarahan Si Kecil.
Agar hal ini tak terjadi, Moms lebih baik menggunakan bahasa sederhana yang dapat mudah dimengerti Si Kecil agar emosinya tak terpancing.
Cara ini merupakan salah satu cara efektif yang bisa Moms lakukan saat menghadapi anak tantrum.
Ada beberapa kata yang sebaiknya tidak Moms katakan saat menghadapi anak tantrum.
Contohnya seperti kata 'tidak' dan 'berhenti'.
Gantilah kata-kata tersebut dengan kata-kata yang memiliki makna positif, agar Si Kecil tak sembarangan melakukan apapun yang diinginkannya.
Cara ini sangat efektif dalam menghadapi tantrum pada anak yang berusia 2-3 tahun.
Bobo Fun Fair dan Jelajah Kuliner Bintang Jadi Ajang Nostalgia di Uptown Mall BSBCity Semarang
Penulis | : | Geralda Talitha |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR