Penting untuk membuat anak tahu betapa krusialnya peran seorang kakak.
Biarkan anak terlibat dalam berbagai aktivitas Moms bersama bayi; ajarkan padanya bagaimana membantu membawakan popok, mengambilkan baju, atau mengusap-usap rambutnya saat sedang menyusu.
Selalu ceritakan betapa beruntungnya si adik bayi karena memiliki kakak yang begitu baik.
Anak akan merasa senang dekat dengan bayi atau membiarkan bayi duduk di pangkuannya untuk membentuk ikatan batin keduanya.
Kadang-kadang anak yang lebih tua bisa menjadi sedikit kasar pada bayi, karena ia belum bisa mengontrol gerakannya dan belum menyadari betapa rapuh bayi yang baru lahir.
Bantulah anak memahami bahwa adiknya masih terlalu kecil untuk bermain bersamanya sekarang, tapi Moms bisa membiarkannya memegang jari-jari adik bayi.
Kenalkan anak untuk bermain dengan lembut.
Pertama-tama Moms bisa memberi contoh dengan menggunakan boneka agar ia tahu bagaimana seharusnya memperlakukan bayi dengan lembut agar anak bisa memahaminya.
Melansir Baby Center, berikut adalah beberapa tandanya
Moms dan Dads harus tahu supaya bisa mempraktikan cara di atas.
Moms harus tahu, perilaku kompetitif dapat terjadi pada kakak dan adik ketika usianya bertambah.
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR