Jangan tolak perasaan takut yang Moms rasakan jelang persalinan.
Lebih baik, Moms akui perasaan takut tersebut.
Agar tak terlalu membebankan, ceritakanlah perasaan takut itu dengan orang-orang terdekat salah satunya ke Dads.
Bila Moms menceritakan perasaan takut tersebut ke orang terdekat, maka hal itu akan membantu menstabilkan emosi yang dirasakan.
Moms mungkin nantinya bisa lebih tenang setelah mendengarkan nasihat dan dukungan dari orang-orang terdekat.
Bila rasa takut sulit dihadapi, mendapat dukungan dari suatu komunitas pendukung hingga ahli medis bisa jadi solusi yang tepat.
Dalam komunitas tersebut, Moms nantinya bisa mencoba untuk membuka diri dengan cara menceritakan apa yang ditakutkan jelang persalinan.
Tanpa disadari, cara ini juga bisa memberikan orang banyak pengetahuan yang lebih tentang kehamilan.
Namun tak ada salahnya apabila Moms ingin mendapatkan bantuan dokter kandungan untuk membantu mengurangi rasa takut jelang persalinan.
Atau bila Moms sudah merasakan adanya gejala post-traumatic stress disorder (PTSD), berkonsultasi dengan psikolog adalah pilihan yang tepat.
Saat sedang diliputi perasaan takut jelang persalinan, pastikan Moms harus menjaga emosi agar tetap positif.
Baca Juga: 5 Gerakan Olahraga Agar Cepat Pembukaan dan Persalinan Lancar
Penulis | : | Geralda Talitha |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR