Nakita.id - Anak sering menangis tanpa sebab kira-kira apa ya penyebabnya?
Anak sering menangis tanpa sebab adalah kondisi yang kerap membuat bingung, khususnya bagi para orangtua baru.
Walaupun sebenarnya kondisi menangis pada anak adalah hal yang wajar terjadi.
Sebab dengan menangis, menjadi cara anak untuk menunjukkan emosi yang sedang dirasakannya.
Meskipun telah melakukan berbagai cara untuk meredakan tangisannya, namun terkadang cara itu juga tak sepenuhnya berhasil menghentikan air mata anak yang keluar.
Bahkan bukan tak jarang, tangisan anak akan menjadi lebih keras.
Tentunya penanganan pada anak yang menangis tanpa sebab berbeda dengan anak yang menangis karena terjatuh atau terluka ya, Moms.
Lantas, apa yang menyebabkan anak sering menangis tanpa sebab?
Melansir Very Well Family, 4 kondisi berikut ini bisa saja jadi pemicunya.
Tak hanya orangtua, anak juga bisa mengalami kondisi stres lo.
Mungkin Moms bertanya-tanya, apa yang menyebabkan Si Kecil menjadi stres hingga sering menangis tanpa sebab.
Baca Juga: Ayah Berperan Sama Mengasuh Si Kecil, Simak Tips Cara Cepat Membuat Anak Berhenti Menangis
Jawabannya adalah karena disebabkan berbagai macam hal.
Si Kecil bisa saja sering menangis tanpa sebab, bisa saja stres karena tak dapat menghabiskan waktu bermain dengan teman-teman sebayanya.
Kondisi ini bisa saja dipicu karena kegiatan sehari-hari Si Kecil yang terlalu padat.
Atau mungkin saja Si Kecil menjadi stres hingga sering menangis tanpa sebab karena faktor di sekitar lingkungannya.
Contohnya seperti mendengar sebuah berita yang tak mengenakkan, kondisi lingkungan yang baru, hingga masalah keluarga yang sering terjadi.
Menginginkan sesuatu hal juga bisa menyebabkan anak sering menangis tanpa sebab.
Saat mereka menginginkan sesuatu namun tidak terpenuhi, biasanya menangis adalah satu-satunya cara untuk melupakan emosi kekesalannya.
Walaupun Moms berusaha untuk membuatnya ceria dengan mengajaknya bermain, namun kondisi ini tak akan sepenuhnya membuat rasa sedih Si Kecil hilang begitu saja.
Daripada menghiraukan tangisannya, lebih baik Moms tunjukkan rasa empati kepada Si Kecil.
Cobalah untuk memahami perasaan yang dirasakannya.
Ajarkanlah secara aktif pada Si Kecil, soal langkah tepat yang bisa dilakukan untuk mengatasi perasaannya ketika ia tak mendapatkan sesuatu yang diinginkannya.
Sering menangis tanpa sebab, juga menjadi tanda jika Si Kecil merasakan kelelahan.
Tentunya kondisi ini tak bisa Moms cegah sepenuhnya agar tak terjadi pada Si Kecil.
Meskipun demikian, Moms masih bisa mencoba untuk meminimalisir kondisi ini terjadi pada Si Kecil.
Caranya yaitu dengan selalu menjaga Si Kecil saat tidur di malam hari.
Agar kondisi ini tak terjadi terus menerus, Moms bisa buat Si Kecil untuk tidur dua kali sehari sampai ia berusia 15 hingga 18 bulan.
Saat Si Kecil sudah berusia 3 atau 4 tahun, Moms bisa kurangi intensitas tidur siangnya menjadi satu kali sehari.
Pergi ke tempat menyenangkan seringkali juga bisa menjadi anak menangis tanpa sebab karena terlalu terstimulasi secara berlebihan.
Hal ini karena kondisi hirup pikuk pada lingkungan sekitarnya yang membuat Si Kecil merasa sulit untuk beradaptasi dengan kondisi itu.
Jika kondisi ini terjadi di lingkungan yang hiruk pikuk, cobalah beri Si Kecil waktu istirahat.
Bawa Si Kecil ke area yang lebih tenang dan biarkan mereka menenangkan diri selama beberapa menit untuk kembali menstabilkan emosinya.
Itulah beberapa alasan anak sering menangis tanpa sebab yang bisa saja terjadi.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Geralda Talitha |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR