Biasanya saat ketuban pecah tapi tidak ada kontraksi, baik dokter ataupun bidan memberikan beberapa opsi berdasarkan riwayat medis atau gejala-gejala yang dirasakan untuk merangsang kontraksi.
Melansir Verywell Family, opsi-opsi yang diberikan adalah sebagai berikut.
Moms harus tahu, terkadang setelah ketuban pecah, kontraksi bisa muncul dalam beberapa jam kedepan atau paling maksimal 24 jam kedepan.
Jadi, yang perlu Moms lakukan hanya bisa bersabar menunggu kapan kontraksi muncul.
Selama menunggu juga, Moms sangat disarankan untuk tidak mandi maupun berhubungan intim.
Selain itu, Moms juga tidak direkomendasikan untuk mengonsumsi antibiotik.
Apabila selama 24 jam tidak ada kontraksi, segeralah pergi ke rumah sakit untuk segera ditangani.
Membiarkannya justru dapat meningkatkan risiko komplikasi, baik pada bayi maupun Moms sendiri.
Selain menunggu, Moms juga bisa melakukan cara-cara berikut untuk mempercepat kontraksi.
Seperti, melakukan stimulasi puting dengan tangan atau menggunakan pompa ASI.
Cara ini dapat membantu menghasilkan oksitosin, sehingga membantu mempercepat kontraksi, Moms.
Baca Juga: Tanda Air Ketuban Pecah, Benarkah Sering Buah Air Kecil dan Kram Perut?
Rekap Perjalanan Bisnis 2024 TikTok, Tokopedia dan ShopTokopedia: Sukses Ciptakan Peluang dan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Digital
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR