Mulai dari mencari bra yang pas hingga cara yang harus dilakukan saat mendapat menstruasi pertama di sekolah.
Tips Menghadapi Remaja Putra yang Pubertas
1. Merespons Perubahan Tubuh Anak Laki-laki
Pubertas pada anak laki-laki terjadi lebih lambat daripada anak perempuan. Namun, bisa juga pubertas anak laki-laki terjadi lebih lambat dari yang seharusnya.
Saat hal ini terjadi, sebaiknya orangtua jangan melontarkan kata-kata lelucon yang menyinggung anak. Kemungkinan anak juga diejek oleh teman-teman sebayanya di sekolah.
Tapi, bukan berarti orangtua mengabaikan atau berpura-pura tidak tahu mengenai keterlambatan pubertas ini.
Anak pasti akan bertanya mengenai pubertas ini, kita harus memberikan jawaban untuknya.
2. Mengajari Tentang Kebersihan Diri
Munculnya bau badan adalah salah satu tanda bahwa, anak laki-laki memasuki masa pubertas.
Anak laki-laki akan mengalami adrenarke atau kondisi yang terjadi ketika kelenjar adrenal menjadi lebih aktif sehingga kulit lebih berminyak dan mudah berjerawat. Adrenarke juga ditandai dengan peningkatan keringat.
Orangtua perlu mengajari anak laki-lakinya tentang kebersihan diri supaya mampu merawat tubuh.
Baca Juga: Simak Tahapan Pubertas Anak Laki-Laki dan Peran Ibu dalam Menyikapi
Source | : | Cleveland Clinic |
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR