Nakita.id – Menjaga pola makan yang sehat adalah hal yang penting diterapkan oleh semua penderita asam lambung.
Gangguan pencernaan asam lambung, seringkali kambuh dipicu karena mengonsumsi makanan-makanan tertentu.
Misalnya makanan yang terlalu asam, berminyak, hingga berlemak.
Jika Moms selalu mengalami gejala asam lambung yang sama setelah makan, mungkin perlu mengevaluasi kembali pola makan harian.
Gangguan makanan ini terjadi di mana asam lambung terus menerus naik ke mulut dan kerongkongan.
Untuk dapat mengelola gejalanya, tentu saja menerapkan diet asam lambung yang tepat merupakan suatu keharusan.
Supaya terhindar dari gejala asam lambung tidak mudah kambuh, berikut ini adalah daftar makanan yang aman untuk penderita asam lambung.
Jika kuning telur dapat memperburuk gejala asam lambung, maka Moms dapat menikmati bagian putih telurnya.
Hal ini lantaran kuning telur memiliki kandungan lemak yang tinggi yang dapat memicu asam lambung kembali naik.
Untuk alasan inilah, putih telur dirasa jadi pilihan yang tepat untuk meredakan asam lambung.
Alasannya karena putih telur merupakan makanan yang rendah lemak sekaligus rendah kolesterol.
Baca Juga: Jahe untuk Obat Alami Asam Lambung, Apakah Bisa? Ini Penjelasannya
Putih telur juga rendah lemak dan karbohidrat yang bahkan membantu meringankan beberapa gejala asam lambung.
Meski demikian, Moms perlu memperhatikan lagi cara mengolah putih telur supaya jadi makanan yang sehat untuk penderita asam lambung.
Hindari mengolah putih telur dengan banyak tambahan seperti mentega dan minyak supaya tetap aman dan memperoleh manfaatnya.
Alpukat adalah makanan lainnya yang baik dikonsumsi untuk penderita asam lambung.
Bagi Moms yang selama ini senang membuat roti bakar atau sandwich, alpukat menjadi lauk yang tepat.
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, asupan lemak sebaiknya dihindari karena bisa memicu masalah asam lambung.
Tapi, Moms tetap butuh asupan lemak sehat. Alpukat memiliki kandungan lemak sehat yang baik untuk tubuh.
Di dalam ubi jalar terdapat kandungan serat yang cukup tinggi, sehingga sangat baik dalam menjaga kesehatan pencernaan.
Tidak hanya itu, ubi jalar juga merupakan sumber lemak anti inflamasi sehingga dapat membantu mengeluarkan racun dari dalam tubuh.
Bahkan tidak hanya itu saja di dalam ubi jalar juga ditemukan kandungan antioksidan yang dapat memperlambat pertumbuhan sel-sel yang merusak tubuh seperti sel kanker.
Tidak perlu ragu lagi bahwa, ubi jalar menjadi makanan yang sangat baik bagi Moms yang memiliki masalah asam lambung.
Baca Juga: Amankah Penderita Asam Lambung Mengkonsumsi Roti? Simak Penjelasannya di Sini!
Makanan yang aman untuk penderita asam lambung yang selanjutnya yaitu oatmeal.
Hal ini karena di dalam oatmeal terdapat kandungan serat yang cukup tinggi dan dipercaya efektif dalam mencegah munculnya gejala asam lambung ataupun.
Untuk mengonsumsi oatmeal, Moms bisa mencampurnya dengan beberapa buah-buahan yang aman dikonsumsi seperti pisang, apel atau pepaya.
Buah pepaya juga memberikan manfaat serupa untuk mengatasi asam lambung.
Pepaya diketahui dapat melawan penyakit jantung, diabetes, kanker, kesehatan tulang dan asma.
Seluruh manfaat tersebut, tidak lain berkat berkat kandungan vitamin K, beta-karoten, kalsium dan sekaligus sumber vitamin A yang kaya.
Pepaya juga mengandung enzim yang disebut papain yang membantu meningkatkan pencernaan dan mengurangi rasa terbakar pada dada.
Jika Moms bingung memilih makanan yang baik untuk asam lambung, maka pilihan terbaiknya adalah pisang.
Dilansir dari NetMeds, pisang termasuk buah yang rendah asam sehingga membantu melapisi lapisan esofagus yang teriritasi dan meredakan ketidaknyamanan.
Sumber serat yang baik ini bertindak sebagai memperkuat sistem pencernaan dan menangkal gangguan pencernaan.
Selain itu, tinggi potasium dan pektin, pisang membantu melancarkan isi perut melalui saluran pencernaan.
Baca Juga: 5 Makanan Pantangan Bagi Penderita Asam Lambung Yang Wajib Dihindari
Gift The Superpower of Play Bersama Karakter Terbaru dari Lego Brand, Cataclaws
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR