Sementara itu, korban laki-laki dewasa berinisial MDS masih dirawat di ruang Intensive Care Unit (ICU). Kondisinya juga telah membaik dan sadarkan diri.
Ketiga dugaan korban keracunan di Bekasi sudah dimakamkan sejak Jumat (13/1/2023) malam di Kampung Sudimampir, Desa Kademangan, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur.
Dilansir TribunJabar.id, warga dan kerabat korban ikut menyalatkan ketiga jenazah di masjid terdekat. Setelah itu, tiga jenazah langsung diangkat menuju tempat pemakaman umum.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, menjelaskan pihaknya telah membawa 12 sampel makanan ke laboratorium untuk diteliti.
"Pihak kepolisian pun hingga saat ini masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa itu dengan membawa 12 sampel makanan yang ada di dalam rumah itu untuk diperiksa lebih lanjut," ujarnya dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Sabtu.
Ia mengatakan, tujuan penelitian belasan sampel makanan ini untuk memastikan apakah sekeluarga itu keracunan atau tidak.
Trunoyudo juga mengungkapkan kondisi kedua korban yang masih hidup.
"Kondisi keduanya sudah menunjukkan perubahan yang lebih baik dibandingkan saat pertama kali dibawa," ungkapnya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, menjelaskan pihaknya telah membawa 12 sampel makanan ke laboratorium untuk diteliti.
"Pihak kepolisian pun hingga saat ini masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa itu dengan membawa 12 sampel makanan yang ada di dalam rumah itu untuk diperiksa lebih lanjut," ujarnya dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Sabtu.
Ia mengatakan, tujuan penelitian belasan sampel makanan ini untuk memastikan apakah sekeluarga itu keracunan atau tidak.
Baca Juga: Resep Chiki Ngebul yang Bikin Anak-anak Keracunan, Bahan Dasarnya Alkohol dan Es Kering
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR