Nakita.id – Saat hamil, rasa ingin mengetahui jenis kelamin janin di dalam kandungan sangat besar ya Moms.
Tak jarang Moms menerka-nerka jenis kehamilan sesuai kondisi yang Moms alami.
Banyak tanda-tanda melahirkan yang bisa dikenali untuk menentukan apakah Moms hamil bayi perempuan atau laki-laki.
Rasa ingin tahu ini kerap memunculkan beberapa asumsi hingga mitos tentang menebak jenis kelamin bayi.
Tak sedikit mitos tersebut diyakini oleh banyak orang hingga sampai saat ini.
Moms mungkin jadi salah satu orang yang percaya akan mitos yang beredar tersebut.
Berikut ini perbedaan tanda melahirkan bayi perempuan dan laki-laki antara mitos dan fakta yang dilansir dari berbagai sumber.
Konon katanya tanda melahirkan bayi perempuan dapat dilihat dari bentuk perut Moms.
Banyak yang mempercaya jika Moms yang hamil dengan perut buncit agak tinggi, maka tanda-tanda hamil anak perempuan.
Namun faktanya, bentuk perut ibu hamil juga ditentukan oleh bentuk tubuh, rahim, usia kehamilan, otot perut, dan berat badan selama kehamilan.
Ini berarti bentuk perut tidak bisa jadi patokan apakah bayi di dalam kandungan Moms berjenis kelamin perempuan atau laki-laki.
Baca Juga: Bayi Turun ke Panggul, Apakah Tanda Melahirkan Sudah Dekat?
Tanda melahirkan bayi perempuan yang banyak diyakini lainnya adalah selama kehamilan Moms gemar mengonsumsi makanan manis.
Padahal menurut fakta medis, selera makan ibu hamil bisa dipengaruhi oleh hormon yang berdampak pada indera perasa Moms.
Sebaiknya batasi makanan dan minuman manis selama masa kehamilan.
Ini karena, makanan manis bisa membuat berat badan ibu hamil tidak terkontrol.
Tanda melahirkan bayi perempuan juga bisa dilihat dari kondisi wajah ibu.
Katanya, janin perempuan bayi dalam kandungan akan mencuri kecantikan sang ibu yang mengandungnya.
Ibu yang hamil anak perempuan kerap terlihat kusam, berminyak, dan jerawatan.
Tetapi faktanya, masalah kulit berjerawat selama masa kehamilan terjadi akibat perubahan hormon.
Kondisi ini sebenarnya bisa terjadi saat Moms mengandung bayi laki-laki.
Apakah Moms pernah mendengar jika mual parah di pagi hari menandakan Moms sedang mengandung bayi laki-laki?
Sedangkan ketika hamil anak perempuan Moms akan merasakan mual yang relatif lebih ringan.
Baca Juga: 5 Tanda Melahirkan yang Pasti Dialami Ibu Hamil, Penting Diketahui!
Morning sickness lebih sering terjadi di trimester pertama kehamilan.
Penjelasannya, lonjakan hormon progesteron pada bayi laki-laki memang dinilai lebih banyak dibandingkan dengan bayi perempuan.
Kebalikannya dari hamil anak perempuan, hamil bayi laki-laki membuat Moms tidak akan berjerawat.
Kehamilan dengan kulit yang bercahaya serta mulus kerap dikaitkan dengan bayi laki-laki.
Namun, tidak ada bukti ilmiah yang membuktikan klaim tersebut.
Moms yang rajin merawat kulit selama kehamilan mungkin menjadikan kulit terlihat lebih terawat.
Tidak hanya kulit, tanda melahirkan bayi laki-laki juga dapat terlihat dari kondisi rambut.
Mengandung anak laki-laki membuat rambut Moms lebih panjang dan berkilau.
Kondisi ini bisa disebabkan oleh vitamin prenatal yang Moms konsumsi dan lonjakan hormon estrogen.
Mengonsumsi vitamin kehamilan secara rutin bisa meningkatkan kesehatan rambut dan kuku.
Untuk menentukan jenis kelamin bayi perempuan atau laki-laki sebaiknya dilakukan dengan tes medis seperti ultrasonografi (USG) atau tindakan lainnya yang dilakukan oleh dokter spesialis kandungan.
Baca Juga: Tanda Melahirkan Pembukaan 1, Ini yang Harus Segera Moms dan Dads Persiapkan!
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR