Nakita.id - Hampir semua masakan yang Moms konsumsi diolah dengan cara digoreng.
Sehingga, setiap harinya penggunaan minyak goreng diperlukan agar makanan matang sempurna.
Memasak dengan menggunakan minyak goreng jadi pilihan karena menjadikan makanan lebih enak dan bertekstur renyah.
Namun, harga minyak goreng di pasaran kerap mengalami kenaikan, maka dari itu, Moms perlu berusaha untuk lebih hemat lagi.
Agar bisa menghemat minyak goreng, berikut beberapa tips yang bisa Moms ikuti dilansir dari berbagai sumber.
Tips menghemat minyak goreng setelah digunakan memasak adalah dengan menggunakan minyak secara berulang.
Moms boleh menggunakan minyak proses penggorengan pertama untuk dipakai kembali.
Asalkan minyak bekas menggoreng terlihat masih layak untuk memasak.
Pastikan minyak tidak menghitam dan berbau ya, Moms.
Sebaiknya untuk minyak yang telah digunakan untuk memasak ikan tidak perlu digunakan kembali karena bisa memengaruhi rasa pada masakan lainnya.
Pada umumnya, pemakaian minyak bisa dilakukan lebih dari 6 kali penggorengan.
Baca Juga: Tak Perlu Selalu Ganti Minyak, Ikuti Tips Menjernihkan Minyak Goreng Bekas Pakai Ini!
Moms perlu untuk membersihkan minyak bekas pakai sebelum disimpan pada wadah.
Pasalnya, sisa-sisa makanan yang tidak dibersihkan bisa memicu pertumbuhan bakteri.
Sehingga, ini dapat merusak kualitas minyak yang Moms miliki.
Gunakan saringan halus untuk menyaring sisa-sisa makanan di dalam minyak goreng.
Setelah itu, perhatikan wadah yang digunakan untuk menyimpan minyak.
Sebaiknya, simpan minyak bekas dalam wadah yang bersih dan diletakkan di tempat yang sejuk.
Jangan menaruh minyak bekas pakai di bawah sinar matahari secara langsung ya Moms.
Ternyata, penggunaan suhu minyak goreng bisa memengaruhi jumlah minyak yang terserap pada masakan.
Suhu minyak untuk menggoreng berkisar antara 160-190 derajat Celcius.
Suhu ini bisa didapatkan dengan suhu kompor sedang. Suhu minyak yang terlalu panas bukan hanya membuat penggunaan minyak goreng boros.
Tetapi, juga bisa membuat tekstur makanan menjadi terlalu lembek saat tersaji.
Minyak goreng baru bisa digunakan beberapa kali dalam memasak.
Tetapi, Moms perlu menyesuaikan dengan jenis makanan yang akan dimasak.
Minyak goreng yang baru Moms beli sebaiknya digunakan untuk memasak seperti bawang, kerupuk, atau kacang.
Minyak goreng untuk memasak bahan makanan ini bisa langsung disaring dan digunakan kembali.
Berbeda jika Moms masak daging atau jenis ikan-ikanan lainnya yang membuat kualitas minyak berubah.
Jangan digunakan kembali ya, Moms.
Menurunnya kualitas minyak bisa ditandai dengan warna pekat dan bau minyak yang tidak sedap.
Menumis makanan hanya menggunakan sedikit minyak.
Moms bisa gunakan minyak sisa memasak untuk menumis bahan makanan.
Bahan makanan yang biasa dimasak dengan cara ditumis adalah nasi goreng, sayuran, tahu, dan lainnya.
Nah, agar lebih hemat lagi, cobalah untuk mengurangi masakan yang diolah dengan cara digoreng dan menggantikannya dengan cara dikukus, rebus, atau dipanggang.
Baca Juga: Penyebab Minyak Goreng di Rumah Cepat Habis dan 7 Cara Menghematnya!
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR