Dikenal juga dengan sebutan KB spiral, IUD (Intra Uterine Device) merupakan alat kontrasepsi yang berbentuk seperti huruf 'T' yang dimasukkan ke dalam rahim sampai ke ujung puncaknya.
Alat ini biasanya terbuat dari plastik yang lembut, Moms.
Apalagi, alat ini sangat aman digunakan dalam jangka panjang dengan tingkat efektivitas hingga 98-99 persen.
Tak hanya itu, Moms. KB spiral juga dapat menghalangi sel sperma masuk ke dalam saluran antara rahim dengan indung telur (tuba falopi) agar tidak terjadi pembuahan.
Jenis KB spiral ini bekerja dengan melepaskan hormon progestin yang merupakan versi sintetis dari hormon progesteron.
Progestin bisa mengentalkan lendir di leher rahim yang menyebabkan sperma hampir mustahil untuk mencapai sel telur.
Juga, bisa menipiskan lapisan rahim sehingga membuat sel telur sulit untuk ditanamkan di sana.
Alih-alih menggunakan hormon, jenis KB spiral ini menggunakan tembaga yang bisa merusak sperma agar tidak sampai ke ovarium.
Tipe KB yang satu ini bisa menciptakan respon kekebalan dengan menghentikan perkembangan telur yang sehat dan menghancurkan semua telur yang sedang berkembang.
Jenis KB ini utamanya digunakan untuk Moms yang sudah pernah hamil dan aktif secara seksual.
Untuk waktu pemasangan yang tepat sebenarnya kapan saja, baik saat haid ataupun tidak.
Baca Juga: Simak Fakta KB IUD, Benarkah Pilihan Kontrasepsi yang Efektif Cegah Kehamilan?
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR