Nakita.id - Berikut adalah sejumlah berita terpopuler yang dirangkum oleh Nakita pada hari Rabu (8/2/2023).
1. Cara Pakai Obat Kuat Oles dari Jahe, Bumbu Dapur yang Kaya Manfaat Bikin Pria Makin Perkasa
Untuk meningkatkan gairah seksual, Dads bisa memilih alternatif lain selain obat kuat oles. Memang obat kuat oles dinilai lebih aman karena tidak masuk ke tubuh.
Akan tetapi, beberapa Dads yang memiliki kulit sensitif pasti mengalami masalah dengan obat kuat oles. Tetapi Dads pastinya tetap ingin meningkatkan gairah seksual bukan?
Berikut ini adalah salah satu obat kuat yang bisa dibuat dari bumbu dapur dan dijamin Dads akan suka.
Melansir dari Tribun Jakarta yang mengutip dari buku berjudul Tumbuhan Obat dan Khasiatnya, karya Arief Hariana, jahe merah dinilai dapat digunakan sebagai obat kuat alami.
Jahe mengandung gingerol, limonene, aspartic, caprylic acid, capsaicin, chlorogenic acid, dan farnesol yang bermanfaat bagi tubuh.
Tidak hanya itu jahe merah memiliki efek farmalogis memperlambat proses penuaan dan merangsang regenerasi sel kulit.
Efek tersebutlah yang akhirnya membuat jahe merah kerap dimanfaatkan sebagai obat herbal.
Bagi yang ingin meningkatkan gairah seksual, jahe merah juga bisa dijadikan pilihan. Cara pembuatannya cukup mudah.
Baca selengkapnya di sini
2. Tak Perlu Panik, Ini 5 Langkah Pertolongan Pertama saat Si Kecil Demam
Meski merupakan kondisi yang wajar dan sering terjadi, demam pada anak tentu tetap membuat Moms merasa khawatir. Saking cemasnya, terkadang Moms melakukan tindakan penanganan yang berlebihan pada si kecil.
Pasalnya, demam memang menimbulkan beberapa gejala yang membuat si kecil tidak nyaman, seperti suhu tubuh meningkat, menggigil, keringat dingin, sakit kepala, dan diare.
Namun, perlu Moms ketahui, demam merupakan bentuk respons sistem imun si kecil untuk melawan infeksi penyakit dalam tubuhnya.
Moms tidak perlu panik. Sebab, gejala demam biasanya akan mereda beberapa hari setelah si kecil mendapat penanganan tepat di rumah. Berikut lima langkah pertolongan pertama yang dapat Moms lakukan untuk mengatasi demam pada si kecil. Yuk, simak!
1. Segera cek suhu tubuh si kecil
Langkah pertama yang dapat Moms lakukan saat si kecil demam adalah mengecek suhu tubuhnya. Moms bisa menggunakan termometer untuk mengetahui suhu tubuhnya secara akurat. Pengecekan suhu dilakukan untuk mengetahui apakah demam yang dialami si kecil tergolong ringan atau parah.
Melansir laman kesehatan Very Well Health, demam dapat dikatakan ringan apabila suhu tubuh sebesar 37,8 sampai 38,9 derajat Celcius. Pada kondisi ini, tubuh si kecil kemungkinan masih bisa melakukan pendinginan (cool down) untuk meredakan demam dengan sendirinya. Sementara, demam yang dialami si kecil tergolong parah apabila suhu tubuhnya mencapai 39 derajat Celcius. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh adanya infeksi atau peradangan yang cukup serius.
2. Hindari memakai baju dan selimut yang terlalu tebal
Saat si kecil mengalami demam disertai sensasi menggigil meski suhu ruangan tidak dingin, biasanya Moms langsung memakaikan baju dan selimut yang tebal untuk menghangatkan tubuhnya. Cara tersebut sebaiknya dihindari. Pasalnya, menggunakan baju dan selimut yang terlalu tebal dapat membuat suhu panas semakin terperangkap dalam tubuh si kecil sehingga demam tak kunjung reda.
Baca selengkapnya di sini
3. Penyebab Ibu Hamil Sering Pusing dan Cara Mengatasinya, Jangan Sampai Dibiarkan
Pusing saat hamil bisa jadi hal yang sangat melelahkan, Moms wajib tahu cara mengatasinya.
Dengan mengetahui cara mengatasi pusing ibu hamil bisa melakukan aktivitas dengan lancar lagi. Sakit kepala saat hamil menjadi pertanda masalah kesehatan saat mengandung.
Lantas, apa penyebab sakit kepala saat hamil?
Pada awal kehamilan, peningkatan hormon menyebabkan pelebaran pembuluh darah, yang dapat menyebabkan pusing. Gejala ini dapat membaik atau memburuk seiring dengan perkembangan kehamilan.
Secara khusus, peningkatan hormon kehamilan human chorionic gonadotropin dapat menyebabkan pusing, serta mual, yang biasanya membaik pada akhir trimester pertama.
Namun, saat kehamilan berlanjut, dan rahim yang tumbuh memadati organ lain, beberapa wanita merasa pusingnya semakin parah. Mereka mungkin merasa pusing atau kesulitan bernapas, terutama saat cuaca panas di luar atau saat melakukan aktivitas. Selain itu ada beberapa penyebab ibu hamil pusing.
Dilansir dari American Pregnancy Association, alasan mengapa ibu sering mengalami pusing yaitu karena meningkatnya hormon lalu menyebabkan pembuluh darah melebar.
Hal ini akan membantu aliran darah ke bayi, namun akan memperlambat kembalinya darah dalam pembuluh darah ke tubuh Moms. Pusing pada ibu hamil trimester 1 sangat sering terjadi.
Wajar saja jika wanita atau ibu hamil merasa panik, tak hanya khawatir pada kesehatan diri sendiri tapi juga kepada anak yang sedang dikandung.
Baca selengkapnya di sini
4. Cara Membuat Obat Kuat Oles di Rumah Pakai Bumbu Dapur Pala, Simak Baik-baik
Banyak masyarakat yang mencari tahu mengenai apa saja bahan alami yang bisa digunakan sebagai obat kuat oles.
Obat kuat yang dioleskan banyak dibutuhkan untuk meningkatkan sensasi saat bercinta.
Obat kuat ini bisa digunakan untuk meningkatkan libido supaya Dads semakin bergairah dan berstamina.
Ini juga bisa digunakan untuk menambah durasi bercinta.
Sebab, sensitivitas organ intim berkurang.
Sehingga, untuk mencapai kepuasan butuh waktu yang lama.
Melansir The Health Site, salah satu bahan alami yang bisa digunakan adalah pala.
Pala bisa berfungsi sebagai afrodisiak yang bisa menghidupkan gairah bercinta secara signifikan. Efek dari penggunaan bahan ini meniru serotonin.
Rasa pedas yang khas dari pala bisa menambah stamina. Aroma rempahnya bisa memberikan efek relaksasi dan menenangkan tubuh.
Baca selengkapnya di sini
5. Apakah Berhubungan Intim Saat Menstruasi Bisa Hamil? Ini Penjelasannya
Berhubungan intim saat menstruasi bagi beberapa orang memang dinilai tabu.
Tetapi, memang ada beberapa pasangan yang berhubungan intim saat istri sedang menstruasi.
Namun, apakah berhubungan intim saat menstruasi bisa hamil?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, American Pregnancy Association menjelaskan, peluang kehamilan saat menstruasi sangat rendah, namun kemungkinannya tetap ada. Besar kemungkinan, berhubungan intim saat menstruasi tidak menyebabkan kehamilan.
Ini karena masa ovulasi sudah lewat dan melakukan hubungan intim di luar periode tersebut mengurangi kemungkinan hamil.
Melansir dari Healthline, ovulasi adalah ketika ovarium wanita melepaskan sel telur untuk pembuahan.
Jika tersedia sperma di dalam rahim, kehamilan bisa terjadi. Namun, siklus ovulasi bisa berbeda-beda pada setiap perempuan.
Meski di hari-hari awal menstruasi peluang kehamilan mendekati nol, peluangnya terus meningkat secara bertahap di hari-hari berikutnya.
Jika seorang perempuan memiliki siklus menstruasi yang lebih pendek, misalnya 21-24 hari, artinya dia bisa memiliki periode ovulasi lebih awal dalam siklusnya.
Baca selengkapnya di sini
Ibu Hamil Tidak Boleh Duduk Terlalu Lama, Ini Risiko dan Solusi untuk Kehamilan Sehat
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR