Hindari zat yang mengubah rasa atau stimulan, seperti alkohol dan rokok.
Makan makanan yang bervariasi dan sehat. Secara khusus, tingkatkan jumlah buah dan sayuran.
Selain indera, ada jenis rangsangan lain yang berkaitan dengan emosi dan memengaruhi perkembangan emosi bayi.
Epigenetik mempelajari pengaruh faktor eksternal pada pembentukan DNA.
Dengan kata lain, bukan hanya informasi genetik yang menentukan karakter dan kesehatan seseorang, tetapi juga perasaan, sejarah, kesejahteraan, dan lingkungan.
Inilah sebabnya, misalnya, kembar identik memiliki kepribadian yang berbeda atau masalah kesehatan yang berbeda.
Jika sedang hamil dan situasinya membuat cemas, carilah aktivitas yang membuat rileks.
Contohnya seperti yoga prenatal atau kelas olahraga.
Jenis latihan ini akan membantu tidur lebih nyenyak, mengurangi stres, dan meningkatkan kondisi fisik nuntuk melahirkan.
Selain itu, menularkan rasa sejahtera dan nyaman juga merupakan cara untuk merangsang bayi selama kehamilan.
Nah itu dia Moms, beberapa cara untuk memberikan stimulasi bayi sejak dalam kandungan.
Baca Juga: Amankah Melakukan Hubungan Intim di Trimester Pertama Kehamilan? Cek Penjelasannya
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR