Tak jarang, saat jatuh kepala anak terbentur lantai sehingga benjol atau bercucuran darah.
Jika setelah kepala anak terbentur lantai, ternyata ia hanya menangis sebentar, masih mau makan, dan kemudian ceria lagi, tak ada yang perlu dikhawatirkan.
Kalau anak tertidur, ada kemungkinan ia hanya merasa lelah.
Luka pada kepala juga tidak selalu menandakan masalah yang serius.
Menurut Avinash Mohan, MD, kepala bedah sarap anak di Maria Fareri Children's Hospital di Westchester Medical Center, Valhalla, New York, ada banyak pembuluh darah di wajah dan kulit kepala, sehingga luka di kepala sering mengeluarkan banyak darah.
Baca Juga: Tanda Gegar Otak Pada Anak-Anak
Meskipun peristiwa jatuhnya anak merupakan hal yang biasa, begitu kepala anak terbentur lantai, ada beberapa gejala yang perlu Mama waspadai sampai beberapa minggu kemudian:
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Dini Felicitas |
Editor | : | Dini |
KOMENTAR