Menjaga dan Merawat Mesin Cuci agar Awet dan Tidak Cepat Rusak, Cukup Lakukan 5 Langkah Ini

Nakita.id - Perawatan mesin cuci di rumah tidak boleh sampai terlewatkan.

Mesin cuci juga harus mendapatkan perawatan secara rutin.

Dengan perawatan dan pembersihan yang tepat, dapat menjaga mesin cuci tetap awet.

Jika tidak dibersihkan, bukan tidak mungkin mesin cuci bisa cepat rusak.

Tidak hanya itu, penumpukan deterjen lama dan bakteri yang mengintai di mesin cuci bahkan bisa menyebabkan pakaian berbau kurang sedap.

Menjaga Kebersihan Mesin Cuci

Melansir dari Good Housekeeping, inilah 5 langkah yang bisa dilakukan agar mesin cuci tetap bersih.

1. Bersihkan laci dengan kain lembap setelah digunakan untuk menghentikan penumpukan deterjen.

Setiap beberapa bulan, bersihkan seluruh laci secara menyeluruh dengan air sabun yang panas.

Biarkan hingga kering sebelum dimasukkan kembali ke dalam mesin cuci.

Berikan perhatian khusus pada bagian pelembut kain karena kotoran sangat rentan menumpuk di sana.

2. Jalankan mesin cuci sebulan sekali pada pencucian panas tanpa pakaian atau deterjen.

Baca Juga: Cara Membersihkan Mesin Cuci dengan Air Hangat, Praktis Bikin Mesin Cuci Kinclong Kembali!

Ini akan membersihkan mesin cuci dari jamur dan bakteri.

Lakukan cara ini setiap tiga hingga enam bulan ya Moms.

Ini dapat membantu mengangkat kotoran pada mesin cuci. 

3. Periksa dan bersihkan filter pembuangan secara teratur.

Air cenderung terkumpul di dasar mesin cuci dan bisa menyebabkan bau tidak sedap.

Gunakan selang pembuangan built-in yang disediakan dan turunkan ujungnya ke dalam mangkuk besar untuk menampung air.

Pastikan Moms meletakkan handuk di sekitar dan di bawah mesin cuci, agar tumpahan air bisa terserap.

4. Bersihkan segel drum dengan larutan pemutih encer. Lakukan ini setelah setiap beberapa kali pencucian untuk mencegah penumpukan jamur dan bakteri.

Pastikan sudah benar-benar kering sebelum Moms menjalankan muatan berikutnya untuk menghindari pemutih pada cucian.

5. Biarkan pintu mesin cuci dan laci deterjen sedikit terbuka saat tidak digunakan.

Ini akan memungkinkan udara bersirkulasi dan mencegah pertumbuhan bakteri.

Baca Juga: Penyebab Air Mesin Cuci untuk Bilas Tidak Mau Keluar, Begini Solusinya!

PROMOTED CONTENT