Nakita.id - Yuk, Moms ketahui berapa lama ibu melahirkan mengalami masa nifas.
Setelah melahirkan sang buah hati, Moms akan memasuki masa nifas yang cukup panjang.
Selama waktu itu memungkinkan wanita mengalami perubahan tubuh yang membutuhkan penyesuaian.
Tubuh dan emosi akan mengalami banyak perubahan pada hari-hari dan minggu-minggu setelah melahirkan.
Namun, tidak perlu khawatir Moms, karena hal ini hanya berlangsung sementara.
Berapa lama ibu melahirkan akan melewati masa yang satu ini?
Masa nifas dimulai setelah kelahiran bayi dan berakhir ketika tubuh hampir kembali ke keadaan seperti sebelum hamil.
Meski lama nifas lebih lama dari menstruasi, namun umumnya berlangsung selama 4-6 minggu.
Pada 3 hari pertama, darah yang dikeluarkan berwarna merah pekat dan deras.
Kemudian, pada hari ke-4 hingga 10, darah berwarna merah muda.
Setelah hari ke-10 atau 14, nifas hanya berupa titik-titik lendir. Hal tersebut bisa diibaratkan seperti halnya fase akhir menstruasi.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Pembalut Bersalin dan Masa Nifas yang Nyaman, Lengkap dengan Harga Terbaru
Setelah itu, cairan nifas hanya menyisakan lendir berwarna kuning atau putih, hingga akhirnya benar-benar berhenti.
Namun, ada juga yang mengalami nifas kurang dari 4 minggu atau bahkan melebihi 6 minggu.
Umumnya, ini dianggap enam minggu pertama setelah melahirkan.
Selama pemulihan ini juga termasuk penyembuhan fisik pasca persalinan.
Pada enam minggu, sayatan vagina, perineum, atau operasi caesar akan sembuh, dan rahim akan kembali ke ukuran normalnya.
Selama minggu-minggu pertama itu, Moms akan mengalami banyak perubahan.
Mulai dari tingkat kelelahan yang baru hingga fluktuasi hormon.
Meski demikian perlu diingat bahwa setiap ibu baru berbeda, sehingga setiap wanita akan pulih dengan kecepatan yang berbeda.
Sebagian besar mereda dalam waktu seminggu, sementara yang lain seperti puting sakit, sakit punggung, dan terkadang nyeri perineum dapat berlanjut selama berminggu-minggu.
Mengutip dari Very Well Family, berikut adalah perawatan saat nifas yang bisa dilakukan.
Pembalut penting untuk menampung darah yang keluar, jangan gunakan tampon.
Baca Juga: Apakah Ada Pantangan Makanan di Masa Nifas? Ini Penjelasannya
Tampon tidak disarankan karena berisiko menyebabkan infeksi pada vagina setelah melahirkan.
Selama 6 minggu setelah persalinan sebaiknya vagina tidak dimasuki apa pun, termasuk tampon.
Moms juga harus beralih kebiasaan dengan menggunakan pakaian dalam yang longgar agar tidak menyebabkan kelembapan pada area vagina.
Apabila terasa nyeri, boleh konsumsi obat pereda nyeri yang dijual bebas di pasaran atau yang disarankan dokter.
Istirahat yang cukup, minta tolong orang sekitar untuk bergantian mengurus bayi.
Nah Moms, itulah pengertian nifas, lama waktu nifas, dan seperti apa perawatan nifas.
Pertama, mengangkat berani berat. Hal ini dapat memicu cedera dan ketegangan otot terutama di area panggul.
Olahraga yang sebaiknya tidak dilakukan termasuk berenang pada satu minggu pertama karena dapat memicu infeksi pada luka jahitan.
Moms juga harus memperhatikan kebersihan untuk mencegah kuman dan bakteri di organ intim.
Untuk itu, hal yang perlu dilakukan misalnya mengganti secara rutin pembalut, bersihkan bagian vulva dari depan ke belakang.
Terakhir, penting untuk mandi untuk membersihkan tubuh secara menyeluruh.
Baca Juga: Kapan Menstruasi Pertama Setelah Melahirkan, Apakah Ada Perbedaannya?
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR