6. Mengusap kepala dan telinga
7. Membasuh kaki
8. Membaca doa
Asyhadu allâ ilâha illallâhu wahdahû lâ syarîka lahu wa asyhadu anna muhammadan 'abduhû wa rasûluhû, allâhummaj'alnî minat tawwâbîna waj'alnii minal mutathahhirîna.
Artinya: "Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah hamba dan utusan Allah. Ya Allah, jadikanlah aku termasuk dalam golongan orang-orang yang bertobat dan jadikanlah aku termasuk dalam golongan orang-orang yang bersuci (shalih)."
Lantas, bolehkan tidak berkumur saat berwudu?
Menurut Buya Yahnya dalam buku Fiqih Praktis Puasa, berkumur saat berwudu hukumnya sunah. Ajaran berkumur saat wudu ini dikuatkan oleh sejumlah hadist.
Dalam Shahih Bukhari dalam Kitab Wudu, Rasulullah SAW meminum susu, lalu beliau berkumur-kumur.
Rasullullah berkata, "Sesungguhnya ini mengandung lemak."
Cara wudu saat berpuasa supaya tidak batal adalah jangan terlalu keras.
Jika dikhawatirkan akan tertelan, kalian boleh tidak berkumur saat wudu.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Bau Mulut dengan Obat Kumur, Ikuti Langkah Mudah Ini agar Napas Kembali Segar
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR