Nakita.id - Yuk, Moms ketahui cara yang benar untuk menanam cabai di rumah.
Menanam cabai di rumah bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat, terutama bagi Moms yang gemar memasak.
Selain itu, menanam cabai di rumah juga memungkinkan Moms untuk memperoleh cabai segar dan sehat tanpa harus membeli di pasar atau toko.
Tapi, sampai saat ini, banyak yang mengatakan bahwa menanam dan merawat cabai itu sulit.
Padahal, menanam buah yang satu ini cenderung mudah bila Moms ketahui caranya yang benar.
Berikut ini adalah beberapa langkah sederhana untuk menanam cabai di rumah.
1. Memilih varietas cabai yang tepat
Ada banyak varietas cabai yang bisa ditanam di rumah, seperti cabai rawit, cabai merah, cabai hijau, dan cabai jalapeno.
Pilih varietas yang sesuai dengan selera Moms dan iklim di daerah tempat tinggal.
2. Menyiapkan pot atau wadah yang tepat
Cabai bisa ditanam dalam pot atau wadah yang tepat.
Baca Juga: Masih Bingung Memilih Cabai yang Segar? Begini Cara Jitu Memilihnya dan Menyimpannya dengan Tepat
Pastikan pot atau wadah yang Moms gunakan memiliki lubang drainase yang cukup untuk memungkinkan air mengalir dengan baik.
Pot atau wadah juga harus cukup besar untuk menampung akar cabai dan tanah yang cukup.
3. Menyiapkan media tanam yang baik
Media tanam yang baik untuk menanam cabai adalah campuran antara tanah dan pupuk kompos atau sekam padi.
Pastikan media tanam Moms memiliki nutrisi yang cukup dan dapat mempertahankan kelembapan tanah yang dibutuhkan oleh tanaman cabai.
4. Menanam benih cabai
Benih cabai bisa ditanam langsung di pot atau wadah yang sudah disiapkan.
Tanam benih pada kedalaman sekitar 1-2 cm dan jarak antar benih sekitar 5-10 cm.
5. Memperhatikan perawatan cabai
Cabai membutuhkan perawatan yang cukup agar dapat tumbuh dengan baik.
Pastikan cabai Moms mendapat sinar matahari yang cukup, air yang cukup, dan pupuk yang tepat.
Baca Juga: 3 Cara Sederhana Membekukan Cabai, Dijamin Awet dan Tetap Segar
Siram tanaman cabai secara teratur, tetapi hindari terlalu banyak memberikan air yang bisa memicu tanah menjadi lembab dan rentan terhadap jamur.
Pupuk cabai secara teratur, terutama pada fase pertumbuhan aktif.
6. Memanen cabai
Cabai bisa dipanen ketika sudah matang atau berubah warna sesuai varietasnya.
Panenlah cabai secara berkala untuk memastikan tanaman terus tumbuh dan menghasilkan buah.
Cabai yang matang bisa digunakan langsung dalam masakan atau dijemur untuk dikeringkan.
Dalam kesimpulannya, menanam cabai di rumah membutuhkan perawatan yang cukup dan ketelatenan dalam merawat tanaman.
Tak perlu setiap hari menyiramnya. Cek dulu media tanam apakah kering atau tidak. Jika kering, maka Moms bisa menyiramnya.
Namun, hasilnya bisa sangat memuaskan dan menyenangkan.
Dengan mengikuti langkah-langkah sederhana di atas, Moms bisa menanam cabai di rumah dengan mudah dan sukses.
Selamat mencoba di rumah, Moms.
Sebagian isi artikel ini dibuat dengan menggunakan teknologi kecerdasan buatan.
Baca Juga: Info Harga Cabai Menjelang Lebaran 2023 di Jakarta, Cek di Sini!
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR