Baca Juga: Berperan Sama dalam Persiapan Mudik Lebaran, Dads Bisa Bantu Moms Menyiapkan 4 Keperluan Ini
Meski hal ini terlihat sederhana, tetapi akan sulit bila tidak dibiasakan.
Penting juga untuk melakukan kontak mata dan pelukan hangat saat menyapa orang lain yang sedang berkunjung.
Saat akan menonton televisi, meminjam gadget, meminjam pensil warna Kakak, mau main bersama Ayah di taman, mau bersepeda bersama teman dan lain sebagainya, latih Si Kecil untuk selalu meminta izin bila hendak memakai barang yang bukan miliknya atau sebelum melakukan sesuatu.
Dengan begitu, Si Kecil akan lebih menghargai orang lain serta barang-barang yang dipinjamnya.
Selalu ingatkan Si Kecil untuk tidak memotong pembicaraan atau menginterupsi saat orang lain sedang sibuk atau sedang berbicara dengan orang lain.
Tapi, bila memang ada hal penting yang mau disampaikan, ajarkan Si Kecil untuk mengucapkan “Permisi” saat harus memotong pembicaraan orang lain.
Ucapkan permisi pula saat hendak lewat di depan orangtua.
Sulitkah? Tidak kok, Dads. Karena dengan belajar sopan santun sejak kecil, Si Kecil juga yang memetik sisi positifnya dalam pergaulannya kelak.
Perilaku sopan santun juga tercermin dari tutur kata yang baik.
Oleh sebab itu, contohkan kepada Si Kecil untuk berbicara dengan sopan kepada orang yang lebih tua, tidak bicara dengan nada memerintah atau berteriak-teriak dan jangan melabeli fisik orang lain misalnya memanggil temannya dengan sebutan si gendut, si ompong, dan sebagainya.
Beri pemahaman pada Si Kecil bahwa tidak boleh menilai orang dari penampilan fisiknya. Nah itu dia Dads cara yang pas mengajarkan sopan santun pada anak, semoga bermanfaat.
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR