Nakita.id - Selama masa kehamilan, Moms perlu mewaspadai preeklamsia.
Pasalnya, preeklamsia merupakan salah satu komplikasi yang kerap dialami ibu hamil.
Biasanya preeklamsia dimulai setelah mencapai usia kehamilan yang ke-20 minggu.
Di usia kehamilan ini, biasanya tekanan darah semakin meningkat dari biasanya.
Jika tidak ditangani dengan serius, komplikasi kehamilan ini bisa berakibat fatal baik pada Moms maupun janin.
Wah, apa saja gejalanya ya, Moms?
Yuk, simak berikut ini penjelasannya!
Melansir Mayo Clinic, penyebab pasti dari komplikasi ini masih belum diketahui sampai sekarang.
Akan tetapi, para ahli percaya bahwa preeklamsia dimulai dari plasenta, organ yang memberi makan janin selama masa kehamilan.
Moms harus tahu, di awal kehamilan, pembuluh darah baru berkembang serta berevolusi untuk memasok oksigen dan nutrisi ke plasenta.
Namun, pada ibu hamil dengan preeklamsia, pembuluh darah ini tampaknya tidak berkembang ataupun bekerja baik.
Baca Juga: 8 Manfaat Makan Alpukat Saat Hamil, Mulai dari Mengobati Anemia hingga Turunkan Risiko Preeklamsia
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR