Nakita.id - Berikut ini adalah sejumlah berita terpopuler yang dirangkum oleh Nakita pada hari Kamis (19/5/2023).
1. Lumayan Bisa Menghemat Pengeluaran Listrik, Begini Cara Membuat Rumah Sejuk Tanpa AC
Disaat cuaca panas yang belakangan sedang melanda, memang paling nyaman berada di rumah yang sejuk.
Namun, mengandalkan AC (Air Conditioner) untuk menjaga suhu rumah tetap dingin tentu dapat menghabiskan energi. Belum lagi, tagihan listrik yang meningkat karena penggunaan AC yang terus-menerus.
Tapi, Moms tak perlu bingung. Sebab, Moms ternyata bisa lo membuat rumah sejuk tanpa AC.
Jika Moms mencari solusi hemat energi untuk membuat rumah tetap sejuk tanpa AC, berikut adalah beberapa cara yang dapat dicoba.
1. Pemanfaatan ventilasi alami
Salah satu cara paling efektif untuk membuat rumah tetap sejuk adalah dengan memanfaatkan ventilasi alami.
Buka jendela pada malam hari ketika suhu udara lebih rendah, dan biarkan udara segar masuk ke dalam rumah.
Pada siang hari, tutup jendela dan tirai untuk mencegah panas matahari langsung masuk ke dalam ruangan.
Baca selengkapnya di sini
2. Sayang Banget Kalau Gak Dimanfaatkan, Ternyata Ini Manfaat Air Cucian Beras yang Belum Banyak Diketahui Orang
Air cucian beras, yang diperoleh dari proses mencuci beras sebelum memasak, telah dikenal sebagai bahan alami yang bermanfaat untuk berbagai keperluan.
Selain membantu membersihkan beras, air cucian beras juga memiliki manfaat kesehatan dan lingkungan yang menarik. Di bawah ini merupakan manfaat air cucian beras baik itu untuk kesehatan hingga lingkungan:
1. Menyediakan nutrisi untuk tanaman
Air cucian beras mengandung nutrisi yang bermanfaat bagi tanaman. Kandungan nutrisi seperti amilosa, amilopektin, dan vitamin B kompleks bisa diserap oleh tanaman dan digunakan sebagai pupuk alami. Mencampur air cucian beras dengan air biasa dan menggunakan campuran tersebut untuk menyiram tanaman akan memberikan nutrisi tambahan yang dapat meningkatkan pertumbuhan dan kekuatan tanaman.
2. Mengurangi penggunaan bahan kimia dalam pertanian
Dengan menggunakan air cucian beras sebagai pupuk alami, Moms dapat mengurangi penggunaan bahan kimia sintetis dalam pertanian. Bahan kimia yang digunakan dalam pupuk dan pestisida dapat mencemari tanah dan air tanah, serta membahayakan kesehatan manusia dan ekosistem.
Dengan menggunakan air cucian beras, Moms dapat mengurangi risiko paparan bahan kimia berbahaya dan membantu menjaga keberlanjutan lingkungan pertanian.
3. Menjaga kesehatan kulit
Air cucian beras mengandung senyawa yang dapat memberikan manfaat kesehatan untuk kulit.
Baca selengkapnya di sini
3. Bongkar Rahasia Pasangan Setia, Inilah 7 Ciri Mengejutkan yang Perlu Moms Ketahui
Dalam sebuah hubungan, kepercayaan dan kesetiaan merupakan dua pilar utama yang membangun dasar yang kuat.
Memiliki pasangan yang setia adalah impian banyak orang, karena hal itu mencerminkan komitmen dan keterikatan yang dalam dalam hubungan tersebut.
Namun, apa sebenarnya ciri-ciri pasangan setia? Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa tanda yang menunjukkan kesetiaan dalam hubungan.
1. Kejujuran yang Tinggi
Salah satu ciri utama dari pasangan yang setia adalah tingkat kejujuran yang tinggi. Mereka berkomitmen untuk selalu berbicara jujur dalam segala hal, baik itu hal-hal kecil maupun besar.
Mereka tidak menyembunyikan informasi penting atau melakukan pembohongan dalam hubungan. Kejujuran ini membangun dasar kepercayaan yang kuat antara pasangan.
2. Kesetiaan Emosional
Pasangan yang setia adalah mereka yang tetap berada di sisi Moms dalam suka maupun duka.
Mereka mendukung Moms secara emosional dan selalu siap mendengarkan dan memahami perasaan Anda. Mereka tidak mencari perhatian atau penghiburan dari orang lain di luar hubungan.
Baca selengkapnya di sini
4. Rahasia Posisi Tidur yang Ampuh untuk Melenyapkan Sakit Kepala! Temukan Solusinya di Sini
Posisi tidur saat mengalami sakit kepala bisa menjadi faktor yang sangat penting dalam mencapai kenyamanan dan meringankan gejala yang Moms alami. Beberapa posisi tidur dapat membantu mengurangi tekanan pada kepala, mengurangi ketegangan otot, dan meningkatkan sirkulasi darah ke area yang terpengaruh.
1. Posisi Tidur Menggunakan Bantal yang Mendukung Leher dan Kepala
Pertama-tama, penting untuk memastikan bahwa Moms menggunakan bantal yang sesuai dan memberikan dukungan yang tepat untuk leher dan kepala. Pilih bantal yang bisa menyesuaikan bentuk kepala dan leher Moms, sehingga membantu menjaga posisi tulang belakang Moms dalam poros yang benar.
Bantal yang terlalu tinggi atau terlalu rendah dapat memicu ketegangan otot dan memperburuk sakit kepala.
2. Posisi Tidur dengan Kepala Miring ke Samping
Posisi tidur dengan kepala miring ke samping, terutama ke sisi yang tidak sakit kepala, dapat membantu mengurangi tekanan pada kepala dan leher. Gunakan bantal yang cukup tinggi untuk memberikan dukungan ekstra pada leher dan kepala Moms.
Pastikan untuk mengganti posisi kepala Moms dari waktu ke waktu untuk menghindari tekanan yang berlebihan pada satu sisi.
3. Posisi Tidur Miring dengan Kaki Sedikit Ditekuk
Posisi tidur miring dengan kaki sedikit ditekuk dapat membantu memperbaiki sirkulasi darah dan meredakan tekanan pada kepala. Dalam posisi ini, letakkan bantal di antara kedua lutut Moms untuk menjaga posisi yang nyaman dan stabil.
Baca selengkapnya di sini
5. Penyebab Benjolan di Leher Kiri Jangan Dianggap Main-main, Ini Cara Mengatasinya Sebelum Dibawa ke Dokter
Apakah Moms merasakan ada benjolan di leher kiri? Jika iya, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter, Moms.
Pasalnya, benjolan di leher kiri bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang perlu diwaspadai. Meskipun tidak selalu berarti sesuatu yang serius, penting untuk memahami penyebab yang mungkin dan bagaimana cara mengatasinya.
Dalam artikel ini, Nakita akan menjelaskan beberapa penyebab umum benjolan di leher kiri.
Selain itu, ada juga tips untuk Moms bagaimana cara menghadapinya.
Di bawah ini merupakan beberapa penyebab benjolan di leher kiri yang perlu Moms ketahui:
1. Pembengkakan kelenjar getah bening
Salah satu penyebab paling umum dari benjolan di leher kiri adalah pembengkakan kelenjar getah bening.
Kelenjar getah bening adalah bagian penting dari sistem kekebalan tubuh yang membantu melawan infeksi.
Ketika terjadi infeksi, kelenjar getah bening dapat membengkak dan terasa seperti benjolan di bawah kulit.
Baca selengkapnyaa di sini
National Geographic Indonesia: Dua Dekade Kisah Pelestarian Alam dan Budaya Nusantara
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR