Fakta: Tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa daun katuk dapat secara signifikan mempengaruhi kualitas dan rasa ASI.
ASI diproduksi oleh kelenjar susu dan dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk pola makan ibu menyusui secara keseluruhan.
Penting untuk menjaga pola makan yang seimbang dan nutrisi yang memadai untuk mendukung kualitas ASI yang baik.
5. Mitos: Daun katuk memiliki efek hormon yang merugikan bagi ibu menyusui.
Fakta: Daun katuk mengandung senyawa fitoestrogen, yang memiliki kemiripan struktural dengan hormon estrogen.
Namun, dalam jumlah yang kecil, fitoestrogen dalam daun katuk tidak diyakini memiliki efek negatif pada keseimbangan hormonal ibu menyusui.
Tapi, jika Moms memiliki riwayat masalah hormonal atau sedang menjalani pengobatan hormonal, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi daun katuk.
Penting untuk diingat bahwa setiap individu dapat merespons bahan makanan atau suplemen dengan cara yang berbeda.
Jika Moms memiliki kekhawatiran tentang efek samping daun katuk atau suplemen lainnya saat menyusui, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi sebelum mengonsumsinya.
Nah, itu dia Moms penjelasan mengenai mitos dan fakta efek samping daun katuk untuk ibu menyusui. Semoga bermanfaat!
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Dijamin Tahan Lama Malam Ini dengan Obat Kuat Alami Daun Katuk, Coba Khasiatnya
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR