Nakita.id - Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah menjadi tuan rumah Festival Lestari kelima yang diadakan pada 23-25 Juni 2023 mendatang.
Alasan dipilihnya Kapubaten Sigi sebagai tuan rumah adalah pesona dan keindahan alam asri yang ditawarkan.
Tak hanya itu. Kabupaten Sigi juga memiliki tradisi dan budaya, bahkan lestari beserta peninggalan masa lalu yang sangat tua dari Situs Lore Lindu.
Festival Lestari adalah agenda tahunan yang digelar oleh Lingkar Temu Kabupaten Lestari (LTKL) sejak 2018, dimana Kabupaten Sigi adalah salah satu anggotanya.
Alih-alih sekadar mendorong perekonomian karena menarik minat wisatawan, Festival Lestari membuka peluang untuk pelestarian lingkungan.
Hal itu dituturkan oleh Bupati Mohammad Irwan Lapatta dalam konferensi pers di Jakarta, mengutip National Geographic Indonesia (08/06).
"Saya berharap investasi bisa tumbuh dengan adanya Festival Lestari, sehingga masyarakat bisa bekerja sama mendorong perekonomian dan keberlanjutan di Kabupaten Sigi," ujar Irwan.
Tahun ini, Festival Lestari mengusung tema 'Tumbuh Lebih Baik'.
Tujuannya adalah untuk mengembalikan perekonomian Kabupaten Sigi yang sempat tersendat akibat gempa bumi tahun 2018 dan pandemi Covid-19.
Tujuan lainnya yang juga tak kalah penting adalah peduli terhadap pelestarian lingkungan, dimana Kabupaten Sigi memiliki kawasan lindung.
Salah satunya, Cagar Biosfer Lore Lindu seluas 1,6 juta hektare yang memiliki peran dan fungsi strategis untuk konservasi lingkungan dan budaya.
Baca Juga: Contoh Proses Kimia Hijau dalam Kehidupan Sehari-hari, Yuk Cari Tahu!
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR