Cegah Stunting Sejak Dalam Kandungan, Inilah Makanan yang Harus Dikonsumsi Ibu Hamil

Nakita.id - Stunting merupakan suatu kondisi gangguan tumbuh kembang yang menyebabkan anak memiliki postur tubuh pendek atau jauh dari rata-rata anak lain di usianya.

Stunting bisa dimulai sejak si Kecil masih dalam kandungan karena kurangnya gizi makanan yang dikonsumsi ibu hamil.

Oleh sebab itu, untuk mengatasi stunting, Moms harus rutin mengonsumsi makanan yang bergizi.

Lalu apa saja makanan yang harus dikonsumsi ibu hamil untuk mencegah stunting?

Mengutip dari Healthline, pada dasanya untuk mencegah stunting, Moms tak cukup hanya mengonsumsi sayur dan buah saja.

Moms harus mencukupi kebutuhan makanan yang kaya akan  mineral, yakni zat besi, asam folat, kolin, magnesium, yodium, zinc, vitamin A, vitamin B, dan vitamin D.

Berikut daftar makanan untuk mencegah stunting sejak dalam kandungan selain sayur dan buah.

1. Susu dan Produk Olahannya

Moms bisa mengonsumsi susu atau produk olahannya, misanya yogurt, keju, mentega, dan makanan yang mengandung kalsium untuk pertumbuhan janin.

Kalsium dibutuhkan untuk pertumbuhan tulang janin.

Karena ketika zat gizi dari plasenta ke janin tida cukup kalsium, amka janin akan mengambil kalsium dari tulang Moms, akhirnya bukan hanya tulang janin yang kurang baik, namun kepadatan tulang Moms menurun.

Baca Juga: Cegah Stunting pada 1000 Hari Pertama Kehidupan Anak, Ini Tips Agar Si Kecil Tumbuh Tinggi

2. Daging Rendah Lemak

Moms bisa mengonsumsi daging rendah lemak yang kaya akan sumber zat besi, vitamin B kompleks, dan kolin.

Kandungan tersebut sangat membantu pencegahan stunting pada ibu hamil, terutama zat besi yang membentuk hemoglobin dalam sel darah merah.

Kurangnya zat besi dapat menyebabkan anemia defisiensi besi pada ibu hamil yang berisiko meningkatkan kemungkinan berat bayi lahir rendah (BBLR) dan risiko stunting.

3. Ikan Berlemak

Moms juga diminta mengonsumsi ikan berlemak misanya tuna, salmon, ikan kembung, dan sarden.

Makanan tersebut mengandung asam lemak omega-3 yang tinggi untuk mendukung pertumbuhan janin, terutama pada mata dan otak.

Selain itu, asam lema omega-3 juga dapat meningkatkan berat badan lahir dan mengurangi risiko tekanan darah tinggi saat hamil.

4. Kacang-kacangan

Selain itu, ibu hamil juga perlu mengonsumsi 600 mcg folat tiap hari yang diperoleh dari mengonsumsi kacang-kacangan.

Kacang tanah, kacang polong, kedelai, dan jenis kacang lain merupakan sumber folat yang baik untuk ibu hamil dan janin.

Baca Juga: Ide Menu PMT Mencegah Stunting untuk Posyandu ala dr Tan Shot Yen

PROMOTED CONTENT