Anak-anak yang merasa bahwa mereka selalu berada dalam bayang-bayang saudara-saudara mereka dapat merasa kesal, cemburu, atau bahkan dendam.
Ini dapat menciptakan ketidakseimbangan dalam hubungan persaudaraan dan mengganggu perkembangan hubungan yang sehat di masa depan.
3. Standar yang Tidak Realistis
Membandingkan anak-anak dengan standar yang tidak realistis dapat membuat mereka merasa terjebak dalam tekanan untuk mencapai ekspektasi yang tidak realistis tersebut.
Akibatnya, anak-anak bisa merasa tertekan dan mengalami stres yang berlebihan.
Mereka mungkin berusaha sekuat tenaga untuk memenuhi harapan orang tua, bahkan jika itu tidak sesuai dengan minat atau potensi mereka sendiri.
4. Penghambatan Kreativitas dan Keunikan
Setiap anak memiliki bakat, minat, dan kemampuan yang unik.
Membanding-bandingkan mereka dapat menghambat perkembangan kreativitas dan eksplorasi terhadap potensi masing-masing.
Anak-anak mungkin merasa perlu untuk selalu mengejar apa yang dianggap "lebih baik" oleh orang tua, daripada mengembangkan dan menghargai keunikan mereka sendiri.
5. Gangguan dalam Perkembangan Sosial
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR