Makanan yang rendah serat bisa memperlambat pencernaan dan menyebabkan sembelit.
Ini juga dapat meningkatkan tekanan pada lambung, yang bisa memperburuk gejala maag.
Pastikan untuk mengonsumsi cukup serat dari buah, sayuran, dan biji-bijian.
Kafein dalam kopi, teh, dan minuman berkafein lainnya dapat merangsang produksi asam lambung dan memperburuk gejala maag.
Minum kafein dengan bijak atau menggantinya dengan minuman herbal yang tidak merangsang lambung.
Makanan seperti cokelat, peppermint, dan bawang merah dapat memicu refluks asam lambung dan meningkatkan risiko terjadinya gejala maag.
Makanan yang terlalu panas atau terlalu dingin dapat mengiritasi dinding lambung dan menyebabkan rasa tidak nyaman.
Hindari makanan yang memiliki suhu ekstrem.
Alkohol dapat mengiritasi dinding lambung dan merangsang produksi asam lambung.
Konsumsi alkohol dalam jumlah yang berlebihan dapat memperburuk gejala maag.
Minuman berkarbonasi, seperti soda, dapat menyebabkan peningkatan produksi gas dalam lambung, yang dapat memicu gejala kembung dan merasa penuh.
Baca Juga: Tips Berpuasa Sehat untuk Para Penderita Maag Agar Tidak Kambuh
Melebarkan Sayap Hingga Mancanegara, Natasha Rizky Gelar Exhibition Perdana di Jepang
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR