Nakita.id – Jus buah sering dianggap sebagai minuman sehat yang penuh dengan vitamin dan mineral.
Meskipun jus buah bisa memberikan banyak manfaat, ternyata terdapat beberapa buah yang sebaiknya tidak dibuat jus karena beberapa alasan.
Ya, walaupun mungkin menginginkan kemudahan dan rasa segar, ada beberapa pertimbangan nutrisi yang perlu diperhatikan.
Apa saja buah-buahan yang dimaksud? Berikut ini rinciannya.
Berikut adalah beberapa buah yang sebaiknya tidak dibuat jus.
Pisang mengandung serat yang cukup tinggi, yang bisa membantu menjaga pencernaan dan mengontrol gula darah.
Namun, saat dibuat jus, serat tersebut terkonsentrasi di ampas, dan Anda kehilangan sebagian besar manfaat serat tersebut.
Pisang mengandung serat yang cukup tinggi, yang bisa membantu menjaga pencernaan dan mengontrol gula darah.
Namun, saat dibuat jus, serat tersebut terkonsentrasi di ampas, dan Moms kehilangan sebagian besar manfaat serat tersebut.
Meskipun avokad kaya akan lemak sehat dan nutrisi penting, teksturnya yang lembut dan lemaknya yang mudah rusak membuatnya kurang cocok untuk dijuskan.
Selain itu, avokad juga bisa cepat berubah warna dan mengalami oksidasi setelah diiris.
Jeruk bitter mengandung senyawa pahit yang bernama limonin. Meskipun sehat dalam bentuk buah utuh, jus jeruk bitter bisa terlalu pahit dan mengandung terlalu banyak senyawa pahit ini.
Pir dan apel mengandung banyak serat, terutama di kulitnya.
Saat dijuskan, serat tersebut banyak yang hilang, dan Moms kehilangan manfaat pencernaan dan kenyang yang biasanya dihasilkan dari mengonsumsi buah ini dalam bentuk utuh.
Buah tin mengandung gula alami yang cukup tinggi. Jus buah tin bisa mengandung kadar gula yang tinggi dan menghasilkan lonjakan gula darah yang cepat tanpa manfaat serat yang seimbang.
Meskipun segar dan lezat, semangka mengandung sekitar 90% air. Jus semangka cenderung menghasilkan cairan yang kaya air dan rendah nutrisi.
Meskipun jus delima memiliki manfaat antioksidan, biji delima yang keras bisa merusak mesin juicer dan menghasilkan jus yang tidak begitu halus.
Kulit buah persik dan nektarin mengandung sebagian besar seratnya. Saat dijuskan, serat ini hilang dan menyebabkan jus memiliki sedikit manfaat serat.
Jika Moms ingin mengonsumsi nutrisi yang optimal dari buah-buahan, disarankan untuk mengonsumsinya dalam bentuk utuh atau potongan buah.
Meskipun jus buah memiliki tempatnya, tetapi memilih buah yang cocok untuk dijuskan adalah langkah bijak untuk memastikan Moms mendapatkan manfaat nutrisi penuh.
Jika Moms ingin mencoba berbagai kombinasi rasa, pertimbangkan untuk membuat smoothie dengan tambahan sayuran dan protein untuk menjaga keseimbangan nutrisi.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Alami Sakit Kepala? Segera Redakan dengan Buah-buahan Ini dan Cara Alami yang Efektif
Playground of Nusa Nipa Sekolah Cikal, Gaungkan Pentingnya Jaga Harmoni antara Alam dan Sesama Makhluk Hidup
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR