- Usia 1-3 tahun dengan berat 13 kg dan tinggi 92 cm: kebutuhan protein 20 gram
Protein nabati merupakan jenis protein yang berasal dari tumbuh-tumbuhan.
Seperti kacang-kacangan, polong-polongan, tahu, tempe, hingga brokoli.
Meski masih bisa diberikan kepada bayi, protein nabati tidak terlalu efektif untuk mencegah stunting.
Alasannya, protein nabati lebih sulit diserap oleh tubuh bayi karena prosesnya lama.
Selain itu, butuh kadar yang cukup tinggi untuk memenuhi angka kecukupan gizi dan mencegah stunting pada bayi.
Padahal, lambung bayi masih memiliki kapasitas yang sangat kecil, Moms.
Maka dari itu, alih-alih memberikan protein nabati dalam jumlah banyak, sebaiknya batasi sejak usia bayi.
Namun ketika bayi tersebut beranjak dewasa, jumlah protein nabati bisa diperbanyak.
Pasalnya, protein nabati berpotensi menurunkan risiko kolesterol, tekanan darah rendah, kanker, stroke, dan penyakit jantung.
Semoga artikel diatas bermanfaat ya, Moms.
Baca Juga: Hindari Risikonya, Ini Upaya Pencegahan Stunting pada Bayi yang Bisa Dilakukan
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR