Nakita.id - Pertanyaan seputar cara yang benar untuk menyimpan dan mengolah telur selalu menjadi topik yang menarik dalam dunia kuliner dan gizi.
Salah satu mitos yang sering beredar adalah tentang mencuci telur sebelum menyimpannya di kulkas.
Beberapa orang percaya bahwa mencuci telur adalah langkah yang wajib dilakukan untuk menjaga kebersihan telur, sementara yang lain berpendapat bahwa ini dapat meningkatkan risiko kontaminasi.
Berikut adalah bahaya yang mungkin terkait dengan mencuci telur sebelum masuk kulkas dan apakah mitos ini memiliki dasar ilmiah atau tidak.
Salah satu alasan yang sering diajukan untuk mencuci telur adalah untuk menghilangkan potensi mikroorganisme yang ada di kulit telur.
Telur dapat mengandung berbagai jenis mikroba, termasuk Salmonella dan E. coli, yang merupakan penyebab umum keracunan makanan. Namun, mencuci telur dengan air biasa tidak selalu efektif dalam menghilangkan mikroorganisme ini.
Fakta: Kulit telur memiliki lapisan pelindung alami yang disebut cuticle atau lapisan kutikula.
Lapisan ini membantu mencegah penetrasi mikroorganisme ke dalam telur. Mencuci telur dengan air biasa dapat menghilangkan lapisan kutikula dan meningkatkan risiko penetrasi mikroorganisme.
Oleh karena itu, sebaiknya hindari mencuci telur jika tidak benar-benar diperlukan.
Mencuci telur juga dapat meningkatkan risiko kontaminasi silang. Ini terutama berlaku jika Anda mencuci telur di dapur yang digunakan untuk mempersiapkan makanan lain, seperti sayuran atau daging.
Air yang digunakan untuk mencuci telur dapat mengandung bakteri yang dapat menyebar ke permukaan makanan lain.
Baca Juga: 10+ Cara Menyimpan Buah Tanpa Kulkas Agar Tetap Awet Tahan Lama
Bantu Kurangi Tanda Penuaan Dini, Collagena Hadir Penuhi Kebutuhan Kolagen Sebagai Kunci Awet Muda
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR