Kondisi stunting sering kali terkait dengan masalah perilaku makan.
Anak-anak yang mengalami stunting mungkin memiliki hubungan yang rumit dengan makanan, seperti keengganan untuk makan atau kecenderungan makan berlebihan.
Masalah ini dapat berdampak pada sikap mereka terhadap makanan dan kesehatan secara keseluruhan.
Selain masalah sosial dan emosional, stunting juga dapat memengaruhi kemampuan kognitif anak-anak.
Gangguan dalam pertumbuhan otak yang disebabkan oleh kekurangan nutrisi dapat menghambat kemampuan mereka untuk belajar dan berkembang secara kognitif.
Ini dapat berdampak pada prestasi akademik mereka dan prospek masa depan.
Pengaruh stunting pada sikap anak dapat memiliki dampak jangka panjang yang signifikan.
Berikut beberapa dampak jangka panjang dari stunting pada anak:
Anak-anak yang mengalami stunting cenderung memiliki risiko kesehatan yang lebih tinggi sepanjang hidup mereka.
Ini termasuk risiko penyakit kronis seperti diabetes, penyakit jantung, dan hipertensi.
Kondisi ini dapat memengaruhi kualitas hidup mereka secara keseluruhan.
Baca Juga: Ternyata Anak Pendek Belum Tentu Stunting, Ini Penjelasannya
Si Kecil Tak Mau Tampil? Ini Cara Mengatasi Anak yang Malu Tampil di Depan Umum
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR