Kesehatan gigi anak juga dapat terpengaruh oleh stunting.
Anak-anak dengan stunting mungkin memiliki masalah gigi seperti gigi berlubang atau gigi yang tidak tumbuh dengan baik.
Beberapa anak yang mengalami stunting mungkin mengalami keterlambatan dalam perkembangan bahasa dan berbicara.
Mereka mungkin kesulitan dalam berkomunikasi dan mengungkapkan diri.
Stunting dapat meningkatkan risiko anak untuk mengalami masalah kesehatan lainnya, termasuk masalah pernapasan, gangguan pencernaan, dan masalah kulit.
Stunting pada batita dapat disebabkan oleh berbagai faktor.
Beberapa faktor utama yang dapat menyebabkan stunting meliputi:
Asupan gizi yang tidak memadai, terutama dalam hal protein, zat besi, vitamin A, dan zat gizi penting lainnya, dapat menyebabkan stunting.
Jika ibu hamil tidak mendapatkan asupan nutrisi yang cukup, bayi yang dikandungnya dapat mengalami stunting.
Infeksi kronis seperti diare yang sering dan penyakit parasit dapat mengganggu penyerapan nutrisi dalam tubuh anak, menyebabkan stunting.
Akses yang terbatas terhadap air bersih dan sanitasi yang buruk dapat meningkatkan risiko stunting karena anak-anak lebih rentan terhadap infeksi.
Baca Juga: Stunting Masih Hantui Anak Indonesia, Cegah dengan Cara Ini Moms!
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR