Nakita.id - Bagaimana cara membersihkan daging ayam mentah sebelum disimpan?
Daging ayam merupakan salah satu sumber protein utama bagi semua orang, termasuk anak dalam mendukung tumbuh kembangnya.
Agar nutrisi di dalam daging ayam tidak terbuang sia-sia, Moms perlu menyimpannya dengan tepat.
Hal ini bertujuan agar tidak menimbulkan risiko kontaminasi silang hingga keracunan makanan.
Setiap Moms tentu berpikir membersihkan daging ayam mentah adalah hal yang perlu dilakukan sebelum menyimpannya di kulkas atau freezer.
Namun, Moms wajib tahu bahwa daging ayam mentah justru tidak boleh dibersihkan.
Menurut CDC seperti dikutip dari Master Class, membersihkan ataupun mencuci daging ayam mentah dapat meningkatkan risiko keracunan makanan, juga pertumbuhan bakteri berbahaya.
Selain itu, membersihkan daging ayam mentah di wastafel menyebabkan air dan sari daging ayam menyebar ke seluruh permukaan dapur.
Mulai dari meja dapur, spons, bahan makanan lain, tangan, pakaian, dan permukaan dapur yang ada di sekitar wastafel yang digunakan.
Meski tak terlihat secara kasat mata, tetesan air tersebut mengandung bakteri Campylobacter yang dapat menimbulkan risiko penyakit pada orang-orang yang rentan.
Maka dari itu, Moms tidak perlu membersihkan daging ayam mentah sebelum disimpan.
Apabila Moms sudah membeli daging ayam mentah dan ingin menyimpannya terlebih dahulu, berikut beberapa tips yang bisa diterapkan dari sekarang.
Pertama, setelah mengolah daging ayam untuk disimpan, Moms wajib mencuci segala peralatan dapur yang digunakan.
Mulai dari talenan, pisau, mangkuk, dan lain-lain.
Jika perlu, gunakan air sabun panas ketika membersihkannya untuk mematikan bakteri-bakteri yang menempel pada peralatan tersebut.
Hindari membilas, merendam, atau menggunakan larutan cuka untuk membersihkan daging ayam mentah.
Cukup gunakan tisu dapur untuk menepuk lembut daging tersebut, dan segera buang setelah selesai.
Kemudian sesudahnya, segera cuci tangan hingga benar-benar bersih.
Ketika mengolah daging ayam mentah, Moms sangat disarankan untuk menggunakan talenan khusus daging ayam mentah.
Cara ini bertujuan untuk mencegah penyebaran bakteri Salmonella ke berbagai permukaan dapur atau bahan makanan lain.
Selain itu, hindarilah penggunaan talenan yang berpori dan segera ganti ke yang baru.
Pasalnya, sari daging dapat masuk ke lubang pori tersebut sehingga dapat menyebarkan bakteri ke bahan lain secara tidak sadar.
Baca Juga: Mengolah Daging Ayam dengan Tepat: Tips dan Metode Memasak yang Sehat dan Lezat
Setelah mengolah ataupun menyentuh daging ayam mentah, segera cuci tangan terlebih dahulu sebelum menyentuh barang lainnya.
Cucilah dengan air panas dan sabun yang banyak untuk menghilangkan sari daging ayam tersebut.
Untuk mematikan bakteri pada daging ayam mentah, Moms perlu memasaknya hingga matang merata.
Untuk dada ayam, masaklah dengan suhu setidaknya 73-74 derajat Celcius.
Sementara untuk daging yang berwarna gelap seperti sayap atau paha, masaklah dengan suhu yang lebih tinggi lagi.
Jika perlu, Moms bisa menggunakan termometer makanan untuk mendapatkan suhu yang tepat.
Selesai mengolah daging ayam mentah, jangan lupa untuk membersihkan dapur secara menyeluruh.
Mulai dari meja dapur, wastafel, kompor, gagang pintu, dan lain-lain.
Jangan lupa juga untuk membersihkan lap yang digunakan saat membersihkan dapur ya, Moms.
Selain menjaga kebersihan, dapur pun bebas risiko kontaminasi silang hingga penyakit berbahaya yang disebabkan oleh bakteri.
Untuk melihat kembali bagaimana cara membersihkan daging ayam mentah sebelum disimpan, cek halaman 1.
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR