Nakita.id - Menyusui adalah momen istimewa antara ibu dan bayi yang tidak hanya memberikan nutrisi esensial tetapi juga membangun ikatan emosional yang kuat.
Namun, banyak ibu menyusui mengalami tantangan, salah satunya adalah ketidakseimbangan atau payudara berat sebelah.
Ketika salah satu payudara tampak lebih besar atau lebih berat dibandingkan dengan yang lain, hal ini bisa menjadi sumber kekhawatiran dan kebingungan.
Artikel ini akan membahas penyebab payudara berat sebelah saat menyusui dan memberikan panduan praktis untuk mengatasinya.
1. Aliran Susu yang Lebih Kuat
Satu penyebab umum payudara berat sebelah adalah aliran susu yang lebih kuat dari satu sisi.
Hal ini dapat membuat bayi lebih suka menyusu dari payudara yang memberikan aliran susu lebih cepat.
2. Posisi Menyusui yang Sering Digunakan
Posisi tertentu saat menyusui dapat menyebabkan satu payudara lebih sering digunakan dibandingkan dengan yang lain, yang dapat menyebabkan ketidakseimbangan.
3. Ketidakseimbangan Produksi Susu
Beberapa ibu mengalami ketidakseimbangan produksi susu antara payudara kanan dan kiri.
Faktor-faktor ini dapat berkaitan dengan anatomi payudara atau adanya masalah kesehatan tertentu.
1. Posisi Menyusui yang Berbeda
Cobalah berbagai posisi menyusui untuk memberikan rangsangan yang merata pada kedua payudara.
Misalnya, posisi cross-cradle atau football hold dapat membantu bayi mendapatkan akses yang lebih baik ke payudara yang kurang sering digunakan.
2. Gantilah Sisi secara Teratur
Pastikan untuk menggantilah sisi menyusui secara teratur.
Misalnya, jika bayi mulai dengan menyusu dari payudara kanan pada satu sesi, mulailah sesi berikutnya dengan payudara kiri.
Ini membantu menjaga keseimbangan produksi susu.
3. Gunakan Pump Susu
Pump susu dapat menjadi alat yang sangat efektif untuk merangsang produksi susu dan membantu mengatasi ketidakseimbangan.
Pada payudara yang kurang aktif, pump susu dapat digunakan setelah menyusui untuk memastikan pengosongan payudara yang lebih baik.
Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu, Ini Manfaat Minum Susu Kedelai untuk Ibu Menyusui
4. Frekuensi Menyusui yang Sering
Menyusui secara lebih sering pada payudara yang kurang sering digunakan dapat membantu merangsang produksi susu.
Frekuensi menyusui yang lebih tinggi pada payudara tertentu dapat membantu mencapai keseimbangan.
5. Teknik Relaktasi
Jika masalahnya berlanjut, ibu dapat mencoba teknik relaktasi, yaitu upaya untuk meningkatkan produksi susu di satu payudara dengan memberikan lebih banyak rangsangan dan stimulasi.
6. Konsultasi dengan Ahli Laktasi
Jika masalah persisten, konsultasikan dengan ahli laktasi. Mereka dapat memberikan saran yang lebih khusus sesuai dengan situasi ibu dan bayi.
1. Perhatikan Kesehatan Payudara
Pastikan payudara tetap sehat dengan menjaga kebersihan dan menghindari penyumbatan saluran susu.
Gunakan bra yang nyaman dan pastikan untuk membersihkan area puting sebelum menyusui.
2. Pijatan dan Panas
Baca Juga: Faktor Pemicu ASI Seret pada Ibu Menyusui dan Tips Mengatasinya
Pijatan lembut pada payudara yang kurang aktif dan aplikasi kompres hangat sebelum menyusui dapat membantu meningkatkan aliran darah dan merangsang produksi susu.
3. Konsumsi Makanan Sehat
Makanan sehat dan seimbang berperan penting dalam produksi susu yang baik.
Pastikan ibu mendapatkan nutrisi yang cukup untuk mendukung kesehatan dan produksi susu yang baik.
Sebagian artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR