Ketidakharmonisan dalam hubungan orang tua menciptakan ketidakpastian bagi anak-anak.
Mereka membutuhkan lingkungan yang stabil dan aman untuk tumbuh dan berkembang dengan baik.
Pertengkaran di depan anak-anak dapat mengancam rasa keamanan mereka dan memunculkan kekhawatiran tentang stabilitas keluarga mereka.
Anak-anak belajar banyak dari pengalaman di sekitar mereka, termasuk bagaimana menanggapi konflik.
Jika mereka terus-menerus menyaksikan orang tua bertengkar, mereka mungkin mengembangkan pola perilaku yang agresif atau menunjukkan kesulitan dalam menyelesaikan konflik dengan cara yang sehat.
Penting untuk membuka saluran komunikasi antara pasangan.
Diskusikan perasaan, kekhawatiran, dan harapan secara terbuka, tetapi hindari pertengkaran yang berlebihan di depan anak-anak.
Pilih waktu dan tempat yang tepat untuk membahas isu-isu yang memicu konflik.
Sebelum memutuskan untuk membicarakan masalah, pastikan bahwa kedua belah pihak telah menjaga kendali emosional mereka.
Hindari menyuarakan ketidakpuasan atau kemarahan secara impulsif di depan anak-anak.
Bekerja sama untuk menemukan solusi bagi masalah yang muncul.
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR