Nakita.id - Kenali pentingnya mencegah stunting pada anak agar tumbuh kembang si Kecil optimal.
Stunting, atau pertumbuhan terhambat pada anak-anak, bukan hanya masalah kesehatan, tetapi juga menjadi isu sosial dan pembangunan nasional yang kritis.
Stunting dapat mempengaruhi perkembangan fisik dan kognitif anak, membawa dampak jangka panjang pada kualitas hidup dan produktivitas.
Stunting terjadi ketika anak-anak mengalami pertumbuhan terhambat secara kronis, biasanya terlihat pada tinggi badan yang lebih pendek dari rata-rata untuk usia mereka.
Dampaknya melampaui sekadar penampilan fisik.
Anak-anak yang mengalami stunting cenderung memiliki risiko kesehatan yang lebih tinggi, termasuk rentan terhadap penyakit infeksi dan masalah perkembangan kognitif.
Mencegah stunting pada anak memiliki dampak langsung pada kesehatan dan perkembangan mereka.
Anak-anak yang mengalami stunting lebih rentan terhadap penyakit, infeksi, dan masalah kesehatan lainnya.
Selain itu, stunting juga dapat memengaruhi kemampuan kognitif dan perkembangan otak, yang dapat berdampak pada prestasi akademis dan produktivitas di masa depan.
Mencegah stunting dapat dianggap sebagai investasi dalam kesehatan anak yang akan membawa dampak jangka panjang.
Anak-anak yang tumbuh dengan kesehatan yang optimal lebih mungkin menjadi individu yang produktif, kreatif, dan berkontribusi pada pembangunan masyarakat dan bangsa.
Baca Juga: Apakah Pola Makan Orang Tua Dapat Memicu Anak Lahir Stunting?
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR