3. Suntik
KB suntik adalah metode kontrasepsi hormonal yang melibatkan pemberian injeksi hormon, biasanya progestin, untuk mencegah kehamilan.
Injeksi diberikan setiap tiga bulan oleh tenaga medis.
Suntikan ini bekerja menghambat pelepasan sel telur dan menebalkan lendir serviks, membuat sperma sulit mencapai sel telur.
KB suntik dianggap efektif dan praktis, cocok untuk yang tidak ingin mengonsumsi pil setiap hari.
Namun, dapat menyebabkan perubahan siklus menstruasi dan efek samping seperti peningkatan berat badan.
Penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk memahami risiko dan manfaat serta memilih opsi kontrasepsi yang sesuai.
4. Implan
KB implan adalah metode kontrasepsi hormonal yang melibatkan pemasangan implan kecil di bawah kulit lengan atas.
Implan ini mengandung progestin dan bekerja mencegah kehamilan dengan menghambat pelepasan sel telur dan mengentalkan lendir serviks.
Efektifitasnya tinggi dan dapat bertahan hingga tiga tahun.
Baca Juga: Informasi Lengkap Pelayanan yang Ada di Poli Gigi Puskesmas, Wajib Baca!
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR