Namun, tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa menahan kencing dapat langsung menyebabkan keguguran.
Meskipun menahan kencing tidak secara langsung menyebabkan keguguran, terdapat beberapa risiko kesehatan yang terkait dengan kebiasaan ini, terutama jika dilakukan secara teratur atau dalam jangka waktu yang panjang.
Risiko-risiko tersebut antara lain:
Menahan kencing dalam waktu yang lama dapat meningkatkan risiko terkena ISK karena bakteri memiliki lebih banyak waktu untuk berkembang biak dalam kandung kemih yang terisi urin.
Menahan kencing secara teratur dapat mengganggu fungsi normal kandung kemih dan menyebabkan kondisi yang dikenal sebagai kandung kemih hiperaktif, yang ditandai dengan seringnya keinginan untuk buang air kecil dan inkontinensia urin.
Menahan kencing dalam waktu yang sangat lama atau secara teratur dapat menyebabkan kandung kemih mengalami kerusakan struktural dan menurunkan elastisitasnya.
Agar kandung kemih tetap sehat dan mengurangi risiko terkait dengan menahan kencing, berikut adalah beberapa rekomendasi yang dapat diikuti:
1. Minumlah Cukup Cairan
Pastikan untuk minum cukup air setiap hari untuk menjaga kandung kemih tetap terhidrasi dan mencegah terjadinya penumpukan urin yang berlebihan.
2. Kencing Secara Teratur
Cobalah untuk buang air kecil secara teratur, terutama ketika merasa perlu. Menahan kencing untuk waktu yang lama tidak dianjurkan.
Baca Juga: Tips Perawatan Pasca Kuret Agar Cepat Pulih Secara Fisik dan Mental
Moms, Yuk Wujudkan Tubuh Sehat di Tahun Baru dengan Kesempatan Emas dari Prodia Ini!
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR