Pastikan untuk mendapatkan asupan nutrisi yang mencukupi.
Buka komunikasi dengan pasangan untuk mendukung satu sama lain dalam menghadapi tantangan sebagai orang tua baru.
Saling bantu dalam mengurangi beban dan stres.
Tetapkan waktu khusus untuk istirahat dan relaksasi.
Ini dapat membantu meningkatkan kesejahteraan mental dan memungkinkan otak untuk pulih.
Olahraga memiliki dampak positif pada kesehatan otak.
Sesuaikan rutinitas olahraga yang sesuai dengan kondisi fisik dan kebutuhan bayi.
Jangan ragu untuk meminta bantuan dari orang lain atau mengambil waktu untuk diri sendiri.
Keseimbangan antara peran orang tua dan perhatian pada diri sendiri penting untuk kesehatan mental.
Meskipun ada banyak mitos seputar kinerja otak ibu baru melahirkan, faktanya kompleks dan dipengaruhi oleh berbagai faktor. Kondisi seperti kurang tidur, perubahan hormonal, stres, dan multitasking dapat memengaruhi kesejahteraan mental dan kognitif.
Dengan memahami faktor-faktor ini dan mengambil langkah-langkah untuk mengelolanya, seorang ibu baru dapat membantu menjaga kinerja otaknya dan menjalani peran orang tua dengan lebih tenang.
Baca Juga: Ide Kado Ibu Melahirkan Tidak Biasa Tapi Sangat Bermanfaat, Apa Sih?
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR