3. Gosok dengan sikat lembut atau spons.
4. Bilas dengan air hangat dan keringkan dengan kain bersih.
1. Menghindari Merendam dalam Air: Merendam talenan kayu dalam air dapat menyebabkan kayu menyerap air dan mengembang, yang dapat merusak talenan. Sebaiknya segera bilas dan keringkan setelah digunakan.
2. Mengoleskan Minyak Secara Berkala: Oleskan minyak mineral atau minyak kelapa ke permukaan talenan setiap beberapa minggu untuk menjaga kelembapan dan mencegah retak.
3. Menggunakan Sisi Berbeda untuk Bahan Berbeda: Gunakan satu sisi talenan untuk memotong daging dan sisi lainnya untuk sayuran atau bahan lainnya untuk mencegah kontaminasi silang dan penumpukan bau.
4. Membersihkan Setelah Setiap Penggunaan: Selalu bersihkan talenan kayu segera setelah digunakan untuk mencegah noda dan bau menempel.
Menjaga kebersihan dan kebersihan talenan kayu adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan dapur.
Dengan menggunakan bahan-bahan alami seperti garam, lemon, baking soda, cuka, dan minyak kelapa, dapat dengan mudah mengatasi noda dan bau pada talenan kayu.
Selain itu, perawatan rutin seperti mengoleskan minyak dan membersihkan setelah setiap penggunaan akan membantu memperpanjang umur talenan kayu.
Dengan metode ini, talenan kayu akan tetap bersih, bebas noda, dan bebas bau, memastikan lingkungan dapur yang sehat dan higienis.
Sebagian isi artikel ini ditulis menggunakan teknologi kecerdasan buatan.
Baca Juga: Cara Mengatasi Masalah Air PDAM yang Mati Secara Tiba-tiba di Rumah
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR