Terapis fisik atau ahli pijat terlatih dapat memberikan teknik-teknik yang efektif untuk mengurangi ketegangan otot tersebut.
6. Terapi Behavioral
Terapi behavioral seperti biofeedback dapat membantu mengajari seseorang untuk mengidentifikasi perilaku membunyikan gigi dan menggantinya dengan perilaku yang lebih baik.
Terapis yang terlatih dapat membantu Moms mengembangkan strategi untuk mengatasi bruxism secara efektif.
7. Perhatian terhadap Kebiasaan di Siang Hari
Selain mengatasi bruxism saat tidur, penting juga untuk memperhatikan kebiasaan membunyikan gigi di siang hari.
Hindari mengunyah pensil atau benda keras lainnya, serta berusaha untuk tidak menggigit kuku atau mengunyah permen karet secara berlebihan.
8. Pemantauan dan Evaluasi
Terakhir, penting untuk terus memantau kemajuan dalam menghilangkan kebiasaan membunyikan gigi.
Diskusikan dengan dokter gigi secara berkala untuk mengevaluasi efektivitas langkah-langkah yang telah Moms ambil dan jika perlu, untuk menyesuaikan perawatan.
Menghilangkan kebiasaan membunyikan gigi adalah proses yang memerlukan kesabaran dan konsistensi.
Baca Juga: Cara Membersihkan Mesin Cuci Bukaan Depan Pakai Alat Bekas Lebih Mudah
Dengan mengidentifikasi penyebabnya dan menerapkan langkah-langkah yang tepat, seperti penggunaan pelindung gigi, mengelola stres, dan perubahan gaya hidup, Moms dapat mengurangi atau bahkan menghentikan bruxism secara efektif.
Penting untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan gigi atau tidur untuk mendapatkan perawatan yang sesuai dengan kondisi.
Dengan perawatan yang tepat, Moms dapat melindungi kesehatan gigi dan mulut serta meningkatkan kualitas tidur secara keseluruhan.
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR