Makan dengan Perlahan: Mengunyah makanan dengan perlahan membantu tubuh mengirim sinyal kenyang ke otak, sehingga Moms cenderung makan lebih sedikit.
Jangan Makan Terlalu Larut Malam: Hindari makan nasi atau makanan berat lainnya terlalu dekat dengan waktu tidur. Beri jarak setidaknya 2-3 jam sebelum tidur setelah makan malam.
Aktivitas fisik adalah komponen penting dalam menurunkan berat badan.
Kombinasikan pola makan sehat dengan rutin berolahraga untuk hasil yang optimal.
Olahraga Kardiovaskular: Aktivitas seperti berjalan cepat, berlari, berenang, atau bersepeda membantu membakar kalori dan meningkatkan kebugaran jantung.
Latihan Kekuat: Mengangkat beban atau melakukan latihan kekuatan membantu membangun massa otot, yang dapat meningkatkan metabolisme dan membantu pembakaran kalori lebih efisien.
Nasi goreng dan nasi dengan tambahan kalori seperti mentega, minyak, atau santan dapat menambah asupan kalori harian.
Nasi Putih Sederhana: Konsumsi nasi putih yang dimasak dengan air tanpa tambahan lemak atau kalori berlebih.
Hindari Topping Berkalori Tinggi: Batasi penggunaan topping berkalori tinggi seperti kerupuk, saus tinggi gula, atau daging berlemak.
Menurunkan berat badan sambil tetap makan nasi mungkin terdengar menantang, tetapi bukan tidak mungkin.
Dengan memilih jenis nasi yang lebih sehat, mengontrol porsi, mengombinasikannya dengan sayuran dan protein, serta memperhatikan cara memasak dan waktu makan, Moms bisa tetap menikmati nasi tanpa harus mengorbankan tujuan penurunan berat badan.
Ditambah dengan rutinitas olahraga yang baik, Moms dapat mencapai dan mempertahankan berat badan yang sehat.
Baca Juga: Manfaat Air Rendaman untuk Kesehatan, Juga Menurunkan Berat Badan
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR