- Diskusi Tanpa Emosi Berlebihan: Cobalah untuk berdiskusi dalam keadaan tenang. Jika emosi terlalu tinggi, mungkin lebih baik menunda pembicaraan hingga merasa lebih tenang.
- Menyusun Pertanyaan yang Relevan: Ajukan pertanyaan yang membantu memahami situasi tanpa terkesan menyalahkan.
3. Mendapatkan Bantuan Profesional
Terapis atau konselor pernikahan dapat menjadi sumber bantuan yang sangat berharga dalam proses pemulihan.
Mereka dapat memberikan panduan tentang cara mengelola emosi, membangun kembali kepercayaan, dan memperbaiki komunikasi dalam hubungan.
Cara Menghadapinya:
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR