Nakita.id - Celana jeans adalah salah satu item fashion yang paling populer dan tahan lama.
Namun, untuk menjaga kualitas dan warna jeans tetap awet, mencucinya dengan benar sangat penting.
Mesin cuci memudahkan pekerjaan ini, tetapi ada beberapa langkah yang harus diperhatikan agar jeans tidak cepat rusak.
Artikel ini akan membahas tips-tips penting dalam mencuci celana jeans dengan mesin cuci agar tetap terlihat baru dan awet.
Mencuci celana jeans terlalu sering dapat merusak serat kain dan membuat warnanya cepat pudar.
Sebaiknya, jeans dicuci setelah 4-5 kali pemakaian atau ketika sudah benar-benar kotor.
Mencuci jeans terlalu sering juga dapat mengurangi kekuatannya, terutama pada bagian lipatan atau jahitan.
Sebelum memasukkan jeans ke dalam mesin cuci, pastikan untuk membaliknya sehingga bagian dalam berada di luar.
Ini adalah langkah penting untuk melindungi warna luar jeans dari gesekan dengan pakaian lain selama proses pencucian.
Dengan membalik jeans, warna dan tekstur bagian luar lebih terlindungi, sehingga jeans akan tetap terlihat seperti baru lebih lama.
Deterjen yang Moms gunakan bisa sangat mempengaruhi kondisi jeans.
Baca Juga: Ibu Hamil Memakai Celana Jeans, Aman dan Nyaman dengan Pilihan yang Tepat
Pilihlah deterjen yang lembut dan tidak mengandung bahan pemutih atau pencerah warna.
Deterjen dengan pH netral atau deterjen khusus untuk pakaian berwarna adalah pilihan terbaik untuk menjaga warna jeans tetap cerah dan tidak cepat pudar.
Hindari penggunaan pelembut pakaian karena dapat merusak serat denim dan membuatnya kurang awet.
Pengaturan mesin cuci sangat penting dalam menjaga kondisi jeans.
Pilih pengaturan air dingin atau suhu rendah, karena air panas dapat menyebabkan jeans menyusut dan warna luntur.
Selain itu, gunakan siklus pencucian yang lembut atau "delicate" untuk menghindari gesekan berlebihan yang bisa merusak serat kain.
Jika mesin cuci Moms memiliki pengaturan khusus untuk jeans atau pakaian berat, itu adalah pilihan yang baik untuk digunakan.
Mesin pengering dapat membuat jeans menyusut dan merusak elastisitas kain.
Sebaiknya, setelah selesai dicuci, angkat jeans dan gantung untuk mengeringkannya secara alami.
Pastikan jeans dijemur di tempat yang teduh dan tidak terkena sinar matahari langsung, karena sinar UV dapat memudarkan warna kain.
Mengeringkan jeans dengan cara digantung juga membantu menjaga bentuk asli jeans dan mencegah kerutan yang sulit dihilangkan.
Baca Juga: Kapan Boleh Pakai Celana Jeans Setelah Melahirkan? Ini Berbagai Hal Penting untuk Dipertimbangkan
Pemutih adalah bahan kimia yang sangat kuat dan dapat merusak serat kain, membuat jeans lebih cepat aus dan warnanya memudar.
Bahkan untuk noda yang sulit dihilangkan, sebaiknya hindari penggunaan pemutih.
Sebagai gantinya, Moms bisa menggunakan cuka atau soda kue sebagai bahan alami yang lebih aman untuk menghilangkan noda tanpa merusak kain.
Jangan memasukkan terlalu banyak pakaian sekaligus ke dalam mesin cuci, terutama ketika mencuci jeans.
Overloading dapat menyebabkan gesekan berlebihan dan membuat jeans cepat rusak.
Sebaiknya, cuci jeans bersama dengan beberapa item pakaian lain yang berwarna serupa dan memiliki bahan yang tidak terlalu kasar.
Ini membantu mengurangi gesekan dan melindungi serat kain jeans.
Cuka putih adalah bahan alami yang sangat efektif untuk menjaga warna jeans tetap cerah.
Tambahkan setengah cangkir cuka putih ke dalam siklus pembilasan terakhir saat mencuci jeans.
Cuka akan membantu mengunci warna dan mencegah pudar. Jangan khawatir tentang bau cuka, karena akan hilang saat jeans mengering.
Jika perlu menyetrika jeans, pastikan untuk melakukannya dengan hati-hati.
Baca Juga: Cara Mencuci Celana Jeans dengan Benar agar Tetap Awet dan Berkualitas
Setrika pada suhu rendah dan gunakan kain pelapis di atas jeans untuk mencegah kontak langsung antara setrika dan kain.
Ini akan mencegah kain menjadi mengkilap atau terbakar.
Namun, sebaiknya hindari menyetrika jeans terlalu sering, karena panas dari setrika dapat merusak serat kain dari waktu ke waktu.
Cara menyimpan jeans juga berpengaruh pada keawetannya.
Hindari menggantung jeans karena beratnya bisa membuat bagian pinggang dan area lainnya melar.
Sebaiknya, lipat jeans dengan rapi dan simpan di tempat yang sejuk dan kering.
Jika memungkinkan, letakkan di rak khusus yang memungkinkan sirkulasi udara untuk mencegah kelembapan yang bisa menyebabkan bau tidak sedap atau jamur.
Jika jeans Moms mulai berbau tidak sedap namun belum kotor secara fisik, ada cara untuk menyegarkan tanpa mencuci.
Salah satunya adalah dengan menggantung jeans di luar ruangan yang teduh dan berangin, atau di dekat jendela yang terbuka.
Moms juga bisa memasukkan jeans ke dalam freezer selama beberapa jam untuk membunuh bakteri penyebab bau.
Dengan cara ini, Moms dapat menghindari mencuci terlalu sering dan tetap menjaga jeans dalam kondisi baik.
Baca Juga: Kolaborasi dengan New Jeans, McDonald's Hadirkan Merchandise Gemas Setiap Pembelian Paket K-Meals
Mencuci celana jeans dengan mesin cuci membutuhkan perhatian khusus untuk memastikan bahwa jeans tetap awet, tidak mudah pudar, dan nyaman dipakai.
Dengan mengikuti tips-tips di atas, Moms dapat menjaga kualitas jeans favorit Moms tetap prima, sekaligus memperpanjang umur pakainya.
Ingat, perawatan yang tepat tidak hanya akan menjaga penampilan jeans, tetapi juga membuatnya lebih nyaman dipakai dalam jangka waktu yang lama.
Jadi, mulailah merawat jeans Moms dengan benar mulai sekarang dan nikmati kenyamanannya setiap kali dipakai!
Baca Juga: Cara Mencuci Celana Jeans dengan Tangan, Jangan Lupa Perhatikan Perendaman dan Pengeringannya
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Aullia Rachma Puteri |
KOMENTAR