Selain itu, pasokan emas Antam di dalam negeri juga memengaruhi harga.
Jika ada kendala dalam produksi atau distribusi emas Antam, harga bisa naik karena persediaan yang terbatas.
Situasi ekonomi dalam negeri, termasuk tingkat inflasi, suku bunga, serta stabilitas ekonomi, dapat memengaruhi harga emas Antam.
Jika inflasi di Indonesia meningkat, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS cenderung melemah, dan harga emas Antam pun bisa naik karena emas dianggap sebagai pelindung nilai dari inflasi.
Emas Antam memiliki sertifikat yang menunjukkan keaslian dan kadar kemurniannya.
Biaya produksi dan sertifikasi ini juga menjadi salah satu faktor dalam menentukan harga emas di Indonesia.
Oleh karena itu, meskipun harga emas dunia turun, harga emas Antam di dalam negeri mungkin tetap tidak mengalami penurunan yang terlalu signifikan karena adanya biaya produksi dan distribusi yang tetap.
Dalam beberapa tahun terakhir, harga emas Antam 1 gram cenderung mengalami kenaikan yang stabil.
Misalnya, pada tahun 2019 hingga awal 2020, harga emas Antam mengalami lonjakan yang cukup signifikan akibat ketidakpastian ekonomi global dan pandemi COVID-19.
Pada masa tersebut, harga emas Antam mencapai rekor tertinggi dan banyak orang yang membeli emas sebagai aset safe haven.
Baca Juga: Cek Harga Emas Antam Hari Ini, untuk Investasi Beli atau Tidak?
Pada tahun 2021, harga emas mulai sedikit menurun karena stabilitas ekonomi mulai pulih dan vaksinasi COVID-19 mulai dilaksanakan secara masif.
Ibu Hamil Tidak Boleh Duduk Terlalu Lama, Ini Risiko dan Solusi untuk Kehamilan Sehat
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Aullia Rachma Puteri |
KOMENTAR