Setiap mesin cuci memiliki kapasitas yang disarankan, baik dalam kilogram maupun jumlah pakaian.
Jika pakaian yang dicuci terlalu banyak dalam satu siklus, hasil cucian bisa kurang optimal karena pakaian tidak memiliki ruang untuk bergerak bebas.
Ruang ini penting agar pakaian bisa saling bergesekan, sehingga kotoran dapat terangkat dengan efektif.
Sebaiknya, sesuaikan jumlah pakaian dengan kapasitas mesin cuci untuk memastikan hasil yang maksimal.
Mesin cuci modern memiliki berbagai program pencucian yang bisa disesuaikan dengan jenis kain dan tingkat kekotoran pakaian.
Program yang tidak sesuai dapat menjadi alasan mengapa pakaian tidak bersih setelah dicuci. Contohnya:
- Pengaturan Siklus Cuci yang Terlalu Cepat: Jika Moms memilih siklus pencucian yang cepat untuk pakaian yang sangat kotor, siklus ini mungkin tidak cukup lama untuk membersihkan kotoran dengan efektif.
- Pemilihan Suhu yang Salah: Air hangat atau panas lebih efektif untuk mengangkat noda minyak dan kotoran membandel dibandingkan air dingin. Jika Moms selalu menggunakan air dingin, beberapa noda mungkin tetap tertinggal.
Untuk hasil terbaik, gunakan siklus pencucian yang sesuai dengan jenis dan kondisi pakaian Moms.
Mesin cuci yang jarang dibersihkan juga dapat memengaruhi kebersihan pakaian.
Mesin cuci yang kotor, terutama pada bagian drum, filter, dan dispenser deterjen, bisa menjadi tempat penumpukan kotoran, sisa deterjen, dan bakteri.
Baca Juga: 6 Arti Simbol pada Label Pakaian, Ada Kesalahan saat Mencuci Pakaian?
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Aullia Rachma Puteri |
KOMENTAR