Selain itu, bayi yang mendapatkan perhatian dan kasih sayang penuh saat menyusui juga cenderung tumbuh dengan ikatan emosional yang kuat dengan ibunya.
Menyusui adalah proses yang membutuhkan waktu dan adaptasi.
Saat ibu berhasil menyusui dengan baik, ada perasaan bangga dan percaya diri yang tercipta.
Keberhasilan dalam menyusui membantu ibu merasa bahwa ia mampu memenuhi kebutuhan bayinya dengan baik, yang menambah kepercayaan diri dan kepuasan sebagai seorang ibu.
Kepercayaan diri yang tumbuh ini juga berdampak positif pada kemampuan ibu untuk merawat bayinya secara keseluruhan.
Ibu yang percaya diri cenderung lebih tenang dalam menghadapi tantangan merawat bayi dan lebih mudah menghadapi masalah-masalah kecil yang muncul saat mengasuh anak.
Menyusui memberikan perlindungan kesehatan jangka panjang bagi ibu dan bayi.
Untuk ibu, menyusui dapat membantu menurunkan risiko penyakit tertentu, seperti kanker payudara dan ovarium, serta diabetes tipe 2.
Rasa bahagia saat menyusui juga membuat ibu lebih termotivasi untuk memberikan ASI dalam jangka waktu yang lebih lama.
Bagi bayi, ASI memberikan nutrisi penting yang mendukung pertumbuhan fisik dan perkembangan otak.
ASI mengandung antibodi yang membantu melindungi bayi dari infeksi dan penyakit, serta membangun kekebalan tubuhnya dengan baik.
Baca Juga: Rekomendasi Susu untuk Ibu Menyusui untuk Membantu Melancarkan ASI
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR