Cara Daftar Jadi Petani Milenial, Penghasilan Bisa 2 Digit per Bulan

Nakita.id - Bagaimana cara daftar jadi petani milenial? Yuk simak!

Kementerian Pertanian atau Kementan telah meluncurkan program Petani Milenial.

Program ini ditetapkan melalui Peraturan Menteri Pertaninan nomor 4 tahun 2019.

Tujuan program ini adalah untuk mengoptimalkan sektor pertanian di daerah Indonesia.

Selain itu, program ini juga berguna meningkatkan peran pemuda dalam mewujudkan ketahanan pangan dan mengurangi bonus demorafi.

Program Petani Milenial ini banyak menawarkan pelatihan serta gaji bulanan yang menjanjikan.

Melansir dari Kompas, Menteri Pertaninan Andi Amran Sulaiman memberikan keterangan.

Ia berujar program Petani Milenial ini dilakukan untuk menarik minat generasi muda dengan memberikan jaminan penghasilan lebih dari Rp10 juta per bulan.

Mentan mengatakan kalau pendapatkan tersebut menyesuaikan proyeksi hasil panen yang didapatkan petani milenial.

Jadi hasil yang didapatkan tersebut bukan gaji yang diberikan oleh pemerintah.

Ia menggaris bawahi bahwa pendapatan sebagai Petani Milenial akan lebih besar dari bekerja menjadi karyawan.

Baca Juga: Menyesal Selama Ini Dibuang, Padahal Kepala Ikan Bisa Jadi Kunci Para Petani Untung Besar Setiap Panen, Gampang Banget Cara Olahnya

"Pendapatan tinggi di atas daripada gaji kalau kita jadi pegawai," kata Amran.

Dalam program ini, Amran memastikan adanya kerjasama dengan perguruan tinggi di Indonesia.

Gunanya adalah meningkatkan kemampuan bagi masyarakat agar lebih cakap mengelola sistem pertanian.

"Sudah kolaborasi dengan para rektor perguruan tinggi," jelasnya.

Cara Mendaftar Jadi Petani Milenial

Pendaftaran bisa dilakukan melalui website resmi Kementan.

Yakni dengan cara mengunjungi link berikut ini dan melengkapi data diri.

Kemudian pendaftar hanya perlu menunggu hasil seleksi.

Link Pendaftaran Klik di Sini

Amran pun menjelaskan kalau akan dilakukan pembagian tugas sesuai dengan pendidikan.

"Tentu diseleksi, pasti, pertama ada kemauan, kalau sudah mau, kita ke lahannya kemudian untuk yang sarjana mungkin dia jadi manajer, kemudian yang dari teknik jadi mekanik, lalu yang SMA mungkin jadi operator."

"Dan milenial yang mampu menggunakan teknologi dengan baik, seperti drone, dan juga sarjana-sarjana yang paham IT itu yang mengoperasikan," paparnya.

Baca Juga: Pantas Bikin Petani Se-Indonesia Puas, Cara Menyuburkan Tanaman di Rumah Ternyata Mudah Banget, Cuma Pakai Garam yang Diracik Seperti Ini

Amran mengatakan kalau saat ini jumlah mendaftar sudah mencapai 20 ribu orang.

Sementara Kementan masih menargetkan jumlah total pendaftar mencapai 50 ribu orang.

PROMOTED CONTENT